[1] 𝓙𝓾𝓼𝓽 𝓯𝓸𝓻 𝔂𝓸𝓾 [𝘫𝘢𝘦𝘺𝘰𝘯𝘨]

basketball

Perlombaan bola basket pun akan di mulai. Kenzo yang menghampiri Jeffry di luar lapangan pun memberikan Jeffry air.

"KAKAK!!".teriak Kenzo.

"Ni anak ngapain lagi sih" Jeffry - Jeffry, kadang kesel liatnya kadang pengen ngajak Kenzo bareng dia terus, aneh:).

"Nih Kenzo bawain air" ucap Kenzo.

"Buat gw?" Tanya Jeffry.

"Iya, Buat siapa lagi". ucap Kenzo.

"Makasi btw" ucap Jeffry.

Permainan pun di mulai. Saat skor 3-2, tim Jeffry 3, tim yang lainnya 2 dan yang memang adalah tim Jeffry!!!. Jeffry yang menghampiri Kenzo sembari mengambil minumannya itu pun. . Jeffry kaget, karena Kenzo mengelap keringat Jeffry yang berceceran.

"Kakak, lain kali kalau main itu bawa air yaa!" Ucap Kenzo.

"Anj kok jantung gw deg-degan, padahal gw kaga suka sama ni anak, ngapain juga gw suka sama ni bocah aneh" ucap Jeffry di dalam hati.

"Terus kalau kakak gak bawa air terus minta ke siapa?" Tanya Kenzo.

"Sama cewek-cewek yang bawa air lah, masa gw mungut. Ya kalik gw mungut air!" Ucap Jeffry.

"Ihhh, Kenzo-kenzo ngapain kamu sedih sih kalau kakak Jeffry minta air ke temen cewek-cewek!" Ucap Kenzo di dalam hati.

Sepertinya ada yang aneh ni sama mereka berdua.

"Eh, lu ngapain bengong? Kesambet setan ya? Tanya Jeffry. Sepertinya perlahan-lahan Jeffry dengan Kenzo mulai dekat.

"E-enggak kok kak! Cuman kefikiran sesuatu" ucap Kenzo.

"Btw lu mau buat gw kering?dari tadi di bersihin keringat gw lu!" Ucap Jeffry.

"Ya udah, nih handuk buat lap keringat kakak! Jangan cari Kenzo lagi!" Ucap Kenzo.

"Halah, tu anak kenapa begitu " heran Jeffry.

Setelah Kenzo meninggalkan Jeffry, mahen dan tara pun menghampiri Jeffry.

"Widih, Abang ga menang nih dik" ucap mahen ke Tara.

"Iya dong bang, Abang siapa juga" ucap tara.

"Udah ayo kita bubar" ucap Jeffry.

"Lah?lah? Kita baru nyampe Bambang!" Ucap tara.

"Eh eh, gw mau tanya ke lu Tara, lu Minggu lalu mau ngajak kencan pasangan lu kan?kok gak jadi?" Tanya Jeffry.

"Eeee, itu jojo lagi keluar kota, jadi gak bisa kencan, jadi nanti dia pulang" ucap tara.

"Sabar, gw dukung lu kok. Mahen lu hati-hati sama bundanya hikal, dia kan galak amat" ucap Jeffry.

"Masak galak bang?gw lihat tu muka bundanya baik-baik aja" ucap mahen.

"Lu gak tau, dulu gw di marahin sama bundanya cuman gara-gara liat anaknya nangis, gw di bilang jancuk, gw di jewer. gw kapok sampai sekarang sama tu bunda. Ucap Jeffry.

"Gw di mana?" Tanya mahen

"Lu?lu di rumah! Masa di perut bundanya hikal" ucap Jeffry.

"Dia kan nanya bang-bang" ucap tara.

"Ya udah gw capek, bilang ke guru gw ijin, badan gw gak enak, terus kalau di tanya sama Kenzo bilang gw ijin aja, kalau di tanya kenapa. . jangan di jawab" ucap Jeffry.

"Abang jadian ya sama Kenzo? sampai-sampai bilang kek gitu" ucap tara.

"Kan gw bilang kalau di tanya bego" ucap Jeffry.

"Iya-iya, Sono pulang" ucap tara.

"Lu ngusir gw ya?" Tanya Jeffry.

"Tolol! Lu yang mau pulang Bambang!" Ucap tara.

"Apa lu bilang tadi? TO?" Ucap Jeffry.

"E-enggak bang, bercanda gw" ucap tara.

"Ya udah, nanti pulang hati-hati" ucap Jeffry.

"Siap pak bos" ucap kedua adiknya.

Setelah Jeffry ijin dan beberapa jam pun murid-murid akan di pulangkan.

"MAHENN!" teriak Kenzo yang sembari melambaikan tangannya ke mahen.

"Ada apa?" Tanya mahen. Mahen yang sudah tau Kenzo yang akan menanyakan kakaknya.

"Kakak Jeffry mana?" Tanya Kenzo.

"Hek'em, ada yang nyariin nih" ucap tara.

"Udah diem lu" ucap mahen.

"Jadi gini, Abang mahen tadi bilang ke kita, kalau dia ijin" ucap mahen.

"Kakak kenapa?" Tanya Kenzo.

"Gak tau" ucap tara.

"Ya udah kita pulang dulu" ucap mahen.

"Tapi, Kenzo boleh ke rumah kalian nanti kan?" Tanya Kenzo.

"Boleh, tapi minta ijin dulu ke ortu, biar gak di marahin." Ucap mahen.

"Ok, bye" ucap Kenzo.

"Bye" ucap tara & mahen.

#Next