Kesalnya kebangetan

110 4 0
                                    

" Nil, ngerjain tugasnya di rumah aku aja ya ", ucap Catherine.

" Iya udah. Tapi ntar dulu ya, aku mau ngomong sama teman aku dulu ", ucap Nila disertai anggukan dari Catherine. Kemudian Nila mencari Radit.

" Eh, ternyata lo di sini Dit ", ucap Nila mengatur napasnya yang tak beraturan karena berlari mencari Radit yang ternyata di perpustakaan.

" Kenapa ? ", tanya Radit.

" Gue mau ke rumah teman, ada tugas yang mau dikerjakan ", ucap Nila.

" Oh, yaudah, gak apa-apa. Ntar kalo udah siap, sms gue aja biar gue jemput. Oke ? ", ucap Radit mengacak pelan rambut Nila.

" Iya. Ya udah, gue cabut ya dulu ya ", ucap Nila meninggalkan Radit yang melanjutkan membaca bukunya.

" Ayo ", ajak Nila.

" Ayo ", sahut Catherine.

Mereka pun sampai di rumah Catherine kemudian masuk ke dalam rumahnya.

" Eh, kak Michele. Mau ngapain kak ? ", tanya Catherine.

" Cuma main-main aja ke sini. Bosen banget di rumah. Boleh 'kan ? ", ucap Michele.

" Boleh banget kak. Tapi Katty gak bisa nemenin kakak, soalnya kita berdua mau ngerjain tugas. Maaf ya kak ", ucap Catherine merasa bersalah.

" Iya gak apa-apa. Kakak ngerti kok ", ucap Michele.

" Lo yang kemarin bertabrakan dengan Ferli di depan toko buku itu ya ? ", tanya Michele ragu.

" Iya ", jawab Nila.

" Oh iya, gue lupa nama lo ", Michele kebingungan mengingat nama Nila.

" Nila "

" Michele "

Mereka pun berjabat tangan.

" Ya udah, kalo gitu kakak sama kak Ferli aja. Pasti dia di kamarnya ", ucap Catherine.

" Oke " sahut Michele berjalan menuju kamar Ferli.

" Ntar ya Nil, gue ambil buku-bukunya ", ucap Catherine beranjak ke kamarnya.

" Laptop gue error nih Nil. Lo mau gak ke kamar kak Ferli minjemin laptopnya ? Perut gue mules banget nih ", ucap Catherine memegangi perutnya yang sakit.

" Ya udah deh. Ntar ya ", ucap Nila seraya beranjak ke kamar Ferli.

" Pintu kamarnya yang ada gantungan hiasan motor ninja ya ", teriak Catherine yang berlari ke kamar mandi.

Kayaknya ini kamarnya deh, batin Nila masih ragu kemudian mengetuk dan membuka pintu kamar itu.

Ternyata di dalam Ferli sedang bermain lempar-lemparan bantal dengan Michele. Dan satu bantal melesat di wajah Nila.

" Ya ampun. Maafin gue ya Nil. Gue gak sengaja ", ucap Michele menghampiri Nila yang masih berdiri di ambang pintu.

" Iya, gak apa-apa kok ", ucap Nila menahan amarahnya.

" Loh, kok kamu bisa di sini Nil ? ", tanya Ferli heran.

" Aku sama Catherine mau ngerjain tugas. Kebetulan laptopnya lagi error, jadi kami mau minjem laptop kamu. Boleh gak ? ", tanya Nila.

Ferli mengambil laptopnya dari meja belajarnya dan memberikan pada Nila, " Ini Nil ".

" Makasih ya ", ucap Nila, kemudian kembali ke ruang tamu.

" Gimana Nil ? Dikasih gak sama kak Ferli ? ", tanya Catherine pada Nila yang masih di tangga.

" Iya, dikasih kok ", jawab Nila.

I Wanna Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang