Part 1

1.8K 128 53
                                    

Note: Belum revisi masih banyak kesalahan hal dalam penulisan. Entah itu typo atau hal lainnya. (Versi Revisinya hanya tersedia di PDF)

---- HAPPY READING ----

M

antari dengan malu-malu memunculkan diri dari ufuk timur, mengganti tahta sang rembulan sebagai sumber penerangan. Setetes embun didedaunan terjatuh menyentuh tanah, menghantarkan hawa sejuk dipagi hari.

Dalam sebuah kamar mewah terlihat seorang pria berparas tampan masih bergulung dengan selimut putih yang menutupi tubuhnya yang polos

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dalam sebuah kamar mewah terlihat seorang pria berparas tampan masih bergulung dengan selimut putih yang menutupi tubuhnya yang polos. Wajah terlelap itu terlihat sangat menggemaskan bak seekor bayi kelinci. Diatas america king size pria tampan tersebut tak sendiri, disampingnya terdapat pria lain yang berparas tak kala indah jika dibandingkan dengan dirinya. Bedanya jika ia lebih dominan ke tampan maka yang satunya dominan ke arah berlawanan yaitu cantik.

Dengan tubuh yang sama-sama polos sang pria cantik mengusap rahang tegas pria tampan yang ternyata adalah suaminya sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dengan tubuh yang sama-sama polos sang pria cantik mengusap rahang tegas pria tampan yang ternyata adalah suaminya sendiri. Jemari lentiknya dengan iseng bermain dengan bulu mata panjang sang suami, meniupi perlahan hingga sang empunya merasa terusik.

" Eunghhh "

" Laogong ayo bangun ... Bukankah kau ada meeting pagi ini sayang. "

Suara yang lemah lembut mengalun indah kedalam pendengaran sang pria tampan yang diketahui bernama Xiao Zhan. Bukannya bergegas bangun Xiao Zhan malah menarik pinggang ramping istrinya membenamkan wajah tampannya diperut sang istri yang telah berhias bercak merah keunguan hasil maha karyanya semalam.

" Sebentar lagi baby lion ... Suamimu ini masih mengantuk. " Katanya dengan suara serak khas bangun tidur.

Pria yang dipanggil Baby Lion terkekeh, sapuan lembut ia berikan pada surai hitam suami tampannya membuat Xiao Zhan kembali memejamkan mata lantaran perasaan nyaman.

" Baiklah kalau begitu aku akan turun memasak sarapan. Tidurlah sedikit lebih lama aku akan membangunkan mu setelah sarapan selesai. " Ucapnya seraya bangkit dari pembaringan.

Xiao Yibo (Zhanyi) PDF Ready✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang