Setelah sholat magrib, sandrinna dan Rey kembali ke rumah
"Hmm sayang, mama pulang dulu yah, besok kamu sama Rey bakal pindahan kan, dan tentunya mama akan bantuin besok
"Beneran ma?
"Tentu dong sayang
"Okeh deh mama
"Ya udah Rey, san...papa pulang yah , dahh sayang..
"Dah papa .
Setelah Nita dan Bowo pergi, Rey pamit untuk ke pesantren sebentar
"Aku ke pesantren bentar yah, mau nemuin ustadz lufi...
"Gak lama kan?
"Enggak sayang
"Kalo gitu aku angsur beresin baju yah
"Gak usah sayang...nanti kamu capek
"Enggak kok, kan aku harus jadi istri yang bisa semuanya
"Hmm setulus ini kamu, tapi umi belum bisa melihat nya"batin Rey
"Sayang kok ngelamun?
"Ha, enggak, ya udah aku pergi yah, assalamualaikum
"Waalaikumussalam
Sandrina pun masuk ke kamar, dia Mulai membereskan pakaian nya
Sementara rey
"Assalamualaikum..
"Waalaikumussalam... ustadz...ada apa kesini?
"Saya mau bicara dengan Saskia, minta dia untuk temui saya di masjid
"Baik ustadz
Rey pun pergi ke masjid
Tak berapa lama Saskia pun datang
"Assalamualaikum... ustadz manggil saya
"Waalaikumussalam...iya
"Ada apa ustadz?
"Saskia...kamu lihat tangan saya... Jari saya sudah bertuan dengan lingkaran cincin ini, dan itu artinya saya sudah menjadi milik perempuan lain
"Maksudnya ustadz apa yah?
"Sas...meskipun pernikahan saya karena perjodohan, tapi saya sangat mencintai istri saya
Pernyataan itu sontak membuat hati Saskia sakit, bagaimana tidak orang yang dia sayangi sangat mencintai orang lain
"Iya saya tau ustadz
"Lalu jika kamu tau, kenapa kamu berniat untuk merebut kebahagiaan itu?
Sas..saya menghargai jika memang benar kamu mempunyai rasa untuk saya, tapi maaf saya tidak bisa sas, hati saya hanya untuk sandrinna
Lagi lagi pernyataan itu membuat Saskia berlinang air mata
"Sas....cintailah pria yang mencintai kamu, bukan yang kamu cintai
"Tapi saya mencintai ustadz
"Dan itu akan menyakiti kamu , karena kamu hanya akan mendapatkan rasa sakit sas
"Tapi saya tidak bisa melupakan ustadz
"Sas, cintai Allah, jangan cintai makhluk nya melebihi cinta mu padanya
"Tapi ustadz
"Tidak ada tapi SAS, saya tau kamu hanya sedang larut dalam rasa yang salah, temukan lah cinta kamu yang sesungguhnya
"Saya tidak yakin saya bisa ustadz
"Tapi saya yakin, dan satu lagi, sandrinna tidak mengenal kamu, jadi saya mohon dengan hormat jangan pernah berfikir untuk merebut apa yang sudah dia miliki