Pelakon - Prolog

68 8 0
                                    

ㅤ           Clessomeun E'carmenxoㅤ "𝘈𝘬𝘶 𝘵𝘦𝘳𝘴𝘦𝘯𝘺𝘶𝘮, 𝘯𝘢𝘮𝘶𝘯 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘢𝘬𝘶 𝘣𝘢𝘩𝘢𝘨𝘪𝘢

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ㅤ           Clessomeun E'carmenxo
ㅤ "𝘈𝘬𝘶 𝘵𝘦𝘳𝘴𝘦𝘯𝘺𝘶𝘮, 𝘯𝘢𝘮𝘶𝘯 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘢𝘬𝘶 𝘣𝘢𝘩𝘢𝘨𝘪𝘢."

ㅤ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

                  Seje Llafyiumose
ㅤ "𝘈𝘬𝘶 𝘳𝘦𝘭𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘦𝘬𝘶𝘬 𝘭𝘶𝘵𝘶𝘵 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘚𝘦𝘮𝘦𝘴𝘵𝘢 𝘥𝘦𝘮𝘪 𝘬𝘦𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨, 𝘬𝘶 𝘮𝘰𝘩𝘰𝘯"

                  Seje Llafyiumoseㅤ "𝘈𝘬𝘶 𝘳𝘦𝘭𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘦𝘬𝘶𝘬 𝘭𝘶𝘵𝘶𝘵 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘚𝘦𝘮𝘦𝘴𝘵𝘢 𝘥𝘦𝘮𝘪 𝘬𝘦𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨, 𝘬𝘶 𝘮𝘰𝘩𝘰𝘯"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ㅤ     Celliose Arshawn E'carmenxo
ㅤ "𝘒𝘢𝘬𝘢𝘬, 𝘬𝘢𝘶 𝘵𝘢𝘬 𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪𝘢𝘯. 𝘈𝘥𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘥𝘪 𝘴𝘢𝘮𝘱𝘪𝘯𝘨 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘦𝘵𝘪𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘮𝘶."

ㅤ                  Jidan Hyunieㅤ "𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘣𝘪𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘬𝘫𝘶𝘣 𝘴𝘢𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘢𝘥𝘪𝘬𝘬𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘦𝘨𝘪𝘵𝘶 𝘳𝘶𝘱𝘢𝘸𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ㅤ                  Jidan Hyunie
ㅤ "𝘗𝘢𝘳𝘢 𝘣𝘪𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘬𝘫𝘶𝘣 𝘴𝘢𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘢𝘥𝘪𝘬𝘬𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘦𝘨𝘪𝘵𝘶 𝘳𝘶𝘱𝘢𝘸𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪."

ㅤ              Dorione E'carmenxoㅤ "𝘒𝘢𝘭𝘪𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶 𝘬𝘦𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱𝘢𝘯 𝘬𝘶

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ㅤ              Dorione E'carmenxo
ㅤ "𝘒𝘢𝘭𝘪𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶 𝘬𝘦𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱𝘢𝘯 𝘬𝘶."

ㅤ               Fanny E'carmenxoㅤ "𝘒𝘢𝘶 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘮𝘶

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ㅤ               Fanny E'carmenxo
ㅤ "𝘒𝘢𝘶 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘮𝘶."

ㅤ                   Yeonnie Llysianㅤ "𝘑𝘪𝘬𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘢𝘬 𝘱𝘶𝘯𝘺𝘢 𝘩𝘢𝘵𝘪 𝘯𝘶𝘳𝘢𝘯𝘪, 𝘢𝘬𝘶 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘯𝘶𝘩 𝘮𝘶 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘫𝘶𝘨𝘢

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ㅤ                   Yeonnie Llysian
ㅤ "𝘑𝘪𝘬𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘢𝘬 𝘱𝘶𝘯𝘺𝘢 𝘩𝘢𝘵𝘪 𝘯𝘶𝘳𝘢𝘯𝘪, 𝘢𝘬𝘶 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘯𝘶𝘩 𝘮𝘶 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘫𝘶𝘨𝘢."

ㅤ      ━━━━━━━━━━━━━━━ • • • ✦

"Kapan kita akan bebas" tanya seorang gadis yang tengah menatap langit malam yang dipenuhi oleh bintang-bintang serta Sang purnama.

Sang empu tersenyum "Kapan ya ~"

Mendengar jawaban sang sahabat, Meun merasa kesal "Ayolah, aku sedang serius."

"Aku juga serius. Aku sendiri tidak tahu kapan kita akan bebas, tanya saja pada bulan disana"

"Emang nya dia akan menjawab pertanyaan bodoh itu?"

"Kau tanyakan saja sendiri sana."

Meun menjatuhkan dirinya diatas hamparan rumput itu, menutupi matanya dengan lengannya sembari tersenyum.

Tak tahu apa yang di maksud dari senyuman itu, Seje bertanya kepada sahabatnya "Apa maksud dari senyumanmu?"

"Salahkan aku tersenyum? Bisa saja ini senyuman terakhir ku, Seje."

"Jaga omongan mu. Aku tidak akan membiarkan mu pulang sendirian."

Meun duduk dan ada seekor kunang-kunang yang menghinggapi jari nya "Andaikan hidup kita bisa seterang kunang-kunang ini."

"Meun, ayo pulang bersama."

"Kau yakin? Setelah itu kita akan kembali lagi kan?"

"Iya, dan akan ku pasti kita akan kembali bersama."

"Janji"

"Janji" mereka berdua pun menyematkan kedua jari kelingking nya sebagai tanda janji mereka.

𝓣wo 𝓑irds ✧ end. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang