04

445 64 45
                                        

.

.

Sohyun memejamkan matanya saat Taehyung terus menerus menggerakkan miliknya semakin dalam, bibirnya yang sedari tadi mengeluarkan desahan lembut seolah menarik Taehyung untuk melumatnya.

"Ahhh... Ahhh... Deepphhh... " Taehyung tersenyum lembut saat melihat Sohyun terhentak-hentak di bawahnya.

Tangannya mengusap kening Sohyun yang basah oleh keringat, keduanya mengabaikan jarum jam yang terus berputar hingga melewati pukul tiga pagi.

Taehyung semakin menenggelamkan wajahnya ke ceruk leher Sohyun, membiarkan tubuh selatannya bergerak masuk secara konstan.

Taehyung tersenyum kecil melihat beberapa tanda yang ia buat nampak menghiasi leher, dan buah dada Sohyun dengan indah.

"Fa-fasterr... Eungghhh... "

Tubuh Sohyun menegang saat merasakan sesuatu yang akan datang, Taehyung justru semakin mempercepat pergerakannya membuat Sohyun meremas seprai hingga kusut.

"Akhhhh.... Mmmphhhh.... "

Sohyun melemparkan kepalanya ke belakang saat puncaknya telah tiba.

"Ashhhh!!! Taehhh.... Akhhhh... " Sohyun kembali sensitif saat Taehyung tidak membiarkan Sohyun bernapas lebih dulu, justru kembali menggempur miliknya semakin dalam.

Jari-jari tangan Sohyun meremas rambut belakang Taehyung, ia pasrah saat Taehyung menghisap putingnya, menjilatnya dan mengulumnya.

"Ahhhh... Hahhh..." Sohyun semakin memperdalam kepala Taehyung untuk semakin menghisap dadanya.

Saat puncaknya akan tiba Taehyung segera mempercepat temponya membuat tubuh Sohyun terhentak-hentak.

"Ungghhhh!!! Ahhh... "

Perlahan tubuh Sohyun mulai melemas, menarik napasnya dengan ganas saat keduanya telah melepaskan puncak mereka. Taehyung segera beranjak, melepaskan tautan mereka dan membuang pelindungnya ke dalam tempat sampah.

Taehyung segera melangkah mendekati Sohyun yang memejamkan kedua matanya dan beralih ke dunia mimpi, mungkin kekasihnya ini terlalu lelah untuk membersihkan tubuhnya setelah mereka bercinta.

"Sampai kapan?"

Kedua manik Sohyun perlahan terbuka saat mendengar pertanyaan yang sama kembali terlontar dari bibir Taehyung.

Sudah 10 tahun ia mengenal Taehyung dan memutuskan untuk menjalin hubungan, Sohyun sudah tahu dengan sifat Taehyung yang satu ini.

"Hhfttt... " Taehyung yang mendengar helaan napas Sohyun memutuskan untuk memakai bathrobe miliknya-- menutupi tubuhnya yang tak tertutupi sehelai kainpun.

Taehyung segera mendudukkan tubuhnya ke pinggir kasur, menatap punggung putih Sohyun yang tak tertutupi selimut.

"Ada masalah? Aku akan mencoba memahamimu, aku akan berusaha membantu sebisaku." Tutur Taehyung lembut, tangannya perlahan ia usapkan pada puncak rambut Sohyun.

Lima belas menit berlalu dan Taehyung tidak menerima respon apapun yang berarti. Taehyung berusaha mengerti, tapi sampai kapan?

"Ingin berbagi cerita?" Tawar Taehyung sambil merebahkan tubuhnya di samping Sohyun, memeluk punggung kecil kekasihnya dan menempelkan dagunya pada ceruk leher Sohyun.

Sohyun menggeleng pelan membuat Taehyung kembali memejamkan kedua matanya.

"Kamu menyesal?" Entah kenapa pertanyaan itu terlontar begitu saja dari bibir Taehyung.

ENCHANTED 🔞🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang