Jeno berdiri sunyi disamping jendela yang saat ini menampakkan betapa deras nya hujan diluar sana, petir saling berjabat dari barat ke timur .
ditangan nya masih terdapat tiara milik istri pertamanya, ah atau kini telah menjadi bekas istrinya?
permata biru yang menghiasi benda itu berkilau dengan sangat cantik dan anggun tapi tidak juga terlihat lembut dipandang mata .
sangat cocok untuk mendeskripsikan seorang Huang Renjun yang anggun dan kuat...entah apa yang membuat Jeno kini merasa sangat bersalah, bukan hanya karna Renjun yang pergi dalam keadaan gelap malam tapi ada hal jauh di dalam hati nya yang tidak menginginkan Renjun pergi..
namun membiarkan Renjun tetap di istana, sepertinya juga bukan keputusan yang bagus..Jeno menghela napas dan menaruh tiara milik Renjun di sebuah meja dekat tempat tidur nya..
sejauh ini Jeno belum memikirkan kepada siapa ia akan menurunkan takhta Ratu .besok, kabar lengsernya Renjun pasti akan menjadi topik hangat seantero negeri.. dan semua akan bersuka cita .
Gelap dan dingin..
Renjun terus berjalan melalui jalanan kota dan desa, tidak ingin Renjun singgah dirumah Pangeran Mark dan meminta tempat berteduh pada Lee Haechan..Renjun benar benar memutuskan untuk pergi sejauh mungkin dari kerajaan ini, karna tidak ada satupun orang yang menerima nya tanpa mengingat kejahatan nya .
baju nya basah, air tidak henti jatuh dari dagu nya.. di bawah petir Renjun menangis tanpa ada satupun orang yang tahu bahwa itu adalah air mata .
lagi..
Renjun hanyalah sampah..
Jeno benar, dia hanyalah hasil haram yang berkesempatan lahir sebagai sepupu seorang pangeran .dibawah hujan deras, Renjun mengakui kesalahan nya..
tentang ucapan nya yang sarkastik, tentang darah para perawan yang ia gunakan untuk mandi.. walau sebenarnya darah itu di dapatkan nya dari perawan budak yang tersiksa.. konon bangsawan sangat gemar menyiksa dan melecehkan para budak perawan..
penyelarasan kasta pernah diusul oleh Renjun saat rapat bersama para menteri, tapi usulan nya ditolak karna para orang kaya tetap menggilai hormat pada si miskin .
sampai pada Renjun berkunjung ke rumah salah satu menteri.. disana ada perawan budak yang wajah nya sudah separu hancur dengan tubuh seperti usai disenggamai, gadis itu memohon pada Renjun untuk ia segera dibunuh saja.. karna jika tidak, ia akan merasakan siksaan tanpa dibiarkan menemui ajal .Renjun yang sangat kasihan, akhirnya nekad menyuruh satu prajurit kepercayaan nya untuk membunuh gadis itu atas suruhan nya dengan alasan Ratu ingin mandi darah gadis perawan.. membuat para bangsawan tidak berani berkutik.
gadis gadis malang itu di bunuh dengan senyuman terpatri diwajah mereka lalu meninggal dengan damai..pajak yang ditinggikan oleh Renjun pun bukan tanpa alasan, ia meninggikan pajak karna ingin semua anak bisa bersekolah dengan fasilitas yang lengkap..
asrama yang nyaman ditinggali, buku buku yang tidak perlu dibeli, dan meratakan pembangunan sarana pendidikan ke seluruh wilayah Victoria
KAMU SEDANG MEMBACA
Revived (TERBIT)
Fanfictioni'm not an antagonist 2 #1 Noren 23.06.2022 #1 Noren 23.07.2022 #1 Noren 23.08.2022 #1 Markmin 27.06.2022 Copyright © 2022 EnjeDT