4. kenapa harus dijodohin?

29 7 1
                                    

Assalamualaikum, saya kembali. Ada yg kgen gk ni🤭 jgan lupa vote, komen!

 Ada yg kgen gk ni🤭 jgan lupa vote, komen!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•Happy Reading•

"Jadi--" Bima menggantungkan jawabannya, lalu menoleh Gerald Sebentar.

Yap bener, yang dijodohin adalah Gerald dan juga Shafiqa.

"Jadi tujuan kita berkumpul disini adalah mengomongkan tentang perjodohan antara Gerald dan Shafiqa," ucapnya lancar.

Lalu ia beralih ke dua orang yang berbeda jenis kelaminan itu, lalu berkata. "gimana? Apakah kalian setuju dengan perjodohan ini?" Tanya Bima.

Gerald melirik Shafiqa sebentar, lalu berkata. "Gerald setuju-setuju aja, gatau gimana dengan Fiqa." Jawabnya.

Degg

Dia barusan panggil gue apa? Fiqa, Fiqa kan adalah nama panggilan gue sama keluarga gue doang. Ya walaupun dulu dia juga sering manggil itu, tapi argggg sialan. Batin Shafiqa berteriak-teriak.

***

Setelah pulang dari cafe, Shafiqa hanya mengurung dirinya di kamar.

Ini gue beneran dijodohin sama dia? Bukannya dia udah punya calon sendiri yak? Jadi yang itu--- batinnya bertanya-tanya.

Setelah bengong beberapa jam, menit, detik akhirnya Shafiqa memutuskan buat tidur karna besok ada jadwal kuliah.

Beberapa menit memejamkan mata, Shafiqa tidak bisa tidur. Ia memikirkan sesuatu, ini dia harus senang apa gak? Disisi lain dia senang bisa kembali dengan orang yang ia cintai, disisi lain argh sudah lahh, Pikirnya.

"Jadi gue harus terima?" Monolog nya kepada diri sendiri.

"Atau gak?" Lanjutnya kepada diri sendiri.

Setelah memikirkan itu, ia pun sudah tau jawabannya.

Mau tau? Ya jelas! Kepo y---autor

Akhirnya ia pun memutuskan untuk tidur, setelah memikirkan jawaban untuk esok.



Setelah melewat beberapan jam untuk tidur, Shafiqa terbangun oleh suara cempreng sang bunda

"SHAFIQAAAAAAAAAAAAAAAA!" Bangun sang bunda, sembari mengobrak pintu.

Rusak mampus😭---autor

Mendengar suara cempreng sang bunda, Shafiqa pun langsung bangun karna tidak mau dimarahin oleh sang bunda~

Saat sampai didepan pintu, betapa terkejutnya dia di teriakin oleh sang bunda. "ANAK GADIS KOK BANGUN SIANG, KAMU GAK ADA JADWAL KULIAH HA?!" ucap sang bunda ngegas.

𝒫ak Dosen is my husband[On-Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang