항문 기숙학요 (Hangmun Boarding School) bukanlah sebuah sekolah yang termasuk dalam jajaran sekolah favorit di Seoul. Bahkan nama sekolah itu jarang sekali diketahui kejelasannya oleh masyarakat Korea Selatan. Bukan hanya karena Hangmun Boarding School adalah sekolah yang dikelola oleh swasta, tetapi karena sekolah menginap ini juga tampak misterius dan minim informasi untuk masyarakat umum.
Para orang tua yang datang dan mendaftarkan putra/putri mereka di sekolah ini pastinya hanya karena dua alasan:
1. Mereka adalah lulusan Hangmun,
2. Atau mungkin saja mereka mempunyai kerabat yang menjadi lulusan Hangmun.
Tetapi Ibu Taehyung berbeda. Wanita itu memasukan putra bungsunya ke Hangmun Boarding School karena melihat bahwa putranya terlalu mencintai buku. Ibu Taehyung mendengar bahwa Hangmun Boarding School sangat bersahabat dengan para kutu buku akut seperti putra bungsunya.
Taehyung awalnya menolak, karena meskipun ia tak bisa lepas dari buku, bukan berarti ia ingin mendekam di asrama selama tiga tahun. Lagi pula buku-buku yang ia baca bukan buku-buku bertopik berat seperti buku filsafat atau sejenisnya. Ia hanya gemar membaca novel fantasi, juga beberapa buku pengembangan diri dan parenting.
Sayangnya, menolak sang Ibu berarti ia harus siap kelaparan—dan Taehyung tidak ingin merelakan pipinya kurus sebab kurang makan, jadi mau tidak mau ia harus menurut pada Ibunya.
Kembali pada topik utama.
Hangmun Boarding School hanya memiliki satu kelas untuk setiap angkatan. Dan satu kelas hanya di isi maksimal 20 siswa/siswi. Jadi setiap tahunnya Hangmun hanya menerima 20 peserta didik baru, dan jumlah keseluruhan murid mereka hanya 60 setiap tahunnya.
Asrama di Hangmun Boarding School memiliki ruangan kamar yang cukup luas. Biasanya diisi oleh tiga sampai empat orang per-kamar. Di dalam kamar masing-masing terdapat pula kamar mandi, dan balkon untuk menjemur pakaian.
Hangmun Boarding School memberi jatah makan tiga kali sehari, dibagi menjadi; Sarapan, makan siang, dan makan sore. Sarapan pada pukul enam sampai tujuh pagi. Makan siang pada pukul dua belas sampai satu siang. Makan sore pada pukul lima sama enam sore. Selain pada jam itu, dapur umum akan tutup tanpa menyediakan makanan sisa apapun. Gantinya, makanan ringan dan jajanan akan disediakan di dapur umum.
Malam hari siswa/siswi Hangmun diwajibkan untuk berorganisasi. Karena jam belajar mereka dimulai pada pukul delapan pagi sampai pukul dua belas siang, lalu jam bebas pada pukul satu sampai tiga sore sebelum dilanjutkan les di pukul tiga sampai lima sore—maka organisasi dan ekstra kulikuler hanya dapat dilakukan di malam hari.
Tidak diwajibkan belajar di malam hari, karena biasanya seluruh materi sudah dibahas tuntas pada les sore.
Jam tidur diwajibkan paling akhir pukul sepuluh malam, setelahnya penanggung jawab asrama bersama asisten kepala yayasan akan berkeliling mengecek tiap kamar. Mereka tidak segan-segan menghukum pelajar yang tidak mematuhi aturan yang telah dibuat.
Hangmun Boarding School memang bukan sebuah sekolah favorit, tetapi cukup dikenal beberapa universitas ternama sebab sering melahirkan lulusan-lulusan berbakat dan cerdas.
Sangat disayangkan minimnya informasi tentang sekolah ini kepada masyarakat, membuat Hangmun Boarding School terkesan menyimpan misteri dan rahasia yang tertutup rapat-rapat. Tapi, sebenarnya apa yang membuat Hangmun tidak mau meluaskan informasi tentang mereka kepada masyarakat?
~~~~~~~ Author's Note ~~~~~~~~
Schutzflügel belum selesai, tapi aku mau tes ombak sama cerita ini.. :D
Tolong komen ya, kalian penasaran atau enggak hehehe. Aku mencoba keluar dari zona aman aku—baru belajar nulis semi fantasi, semoga kalian suka!
See you next chapt! 🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
Buku-Buku Kamar (VMINKOOK)
FanfictionTaehyung gemar membaca buku, Jungkook hobi berolahraga, dan Jimin menyalurkan bakatnya sebagai dokter kecil di sekolahnya. Bersekolah di Hangmun Boarding School bukan keinginan mereka bertiga, tetapi siapa sangka jika semua adalah takdir yang dituli...