0.7 aku akan membawamu

9 6 2
                                    

Hari ini, dhanu memulai aksinya kembali dengan mengekori khana kemana-mana dengan tangan yang membawa paperbag kecil. Khana tidak tahu apa itu, tapi kata dhanu itu milik seseorang yang akan laki-laki itu berikan ketika bertemu.

"Na, bagaimana lima hari tanpaku?"

Oh iya, dhanu berbohong tentang dia akan kembali dua hari, nyatanya laki-laki itu kembali ke jakarta setelah lima hari.

"Biasa saja" katanya.

"Kamu tidak merindukanku, na, jahat sekali" katanya, lalu berjalan mendahului khana.

Apa laki-laki itu sedang merajuk sekarang?

"Mau kemana?" Tanya khana ketika melihat dhanu berjalan kearah yang berbeda. Mereka sedang dalam perjalanan pulang setelah menghabiskan waktu satu jam setengah di minimarket, itu semua karena dhanu yang katanya numpang ngadem disana karena ada banyak AC.

Laki-laki itu tidak menggubris ucapan khana, justru tetap berjalan lurus tanpa menengok. Sedangkan khana harus berhenti melangkah untuk mengawasi gerak-gerik dhanu, pasalnya daerah ini sama sekali tidak pernah dhanu lewati sebelumnya, bahkan khana yang notabene nya tinggal tak jauh dari daerah itu pun tidak pernah menginjakkan kakinya disana.

"Hati-hati, disana ada banyak anjing yang suka mengigit, aku pulang dulu" khana tidak sepenuhnya melanjutkan langkahnya, dia justru masih mengawasi dhanu. Setelah mendengar ucapan khana, laki-laki itu tampak berbalik lalu berjalan dengan cepat menghampiri khana.

Khana sendiri menahan tawa saat melihat wajah masam dhanu.

"Kenapa baru bilang sekarang" katanya lalu kembali berjalan melewati khana.

Sebelum itu dhanu kembali berbalik menghadap khana lalu berjalan mundur.

"Na, jika dihadapkan suatu pilihan untuk pergi selama tiga hari bersama seseorang, kamu mau kemana?"

"Aku? Aku ingin pulang"

"Bersama siapa?"

"Sendiri, kalau kamu?"

"Aku juga akan pulang tapi aku akan membawamu"

***

serenity Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang