Pemeran Utama

07

Vierra remang-remang membuka matanya walau terasa berat dan menatap sosok pria di depannya.

"akhirnya kau sadar juga." Ujarnya

Vierra menatap sinis pria di hadapannya batinnya selalu bergumam, siapa pria di depannya yang saat berbeda dari pria yg bernama Akalanka.

Dipikiran Vierra hanyalah, jadi ia benar-benar belum kembali kedunianya, apakah ia masih menjadi rosalie Aileen?!

Flashback on

Vierra melanjutkan langkahnya, namun seketika dasi tersebut terlepas dari matanya yang membuat Vierra membuka matanya, tepat mobil hitam dengan kecepatan tinggi mengarah kepadanya.

kini vierra menarik nafas panjang, lalu memejamkan matanya.

GUBRAKK!

Tiba-tiba seseorang memeluknya membuatnya terpelanting dan tekapar dipinggir jalan Vierra membuka matanya mencoba mengetahui apa yang terjadi, ia melihat tubuh seseorang yang memeluknya erat.

DIA!
bukanya laki-laki penculik yang bernama Akalanka.

Karna hantaman aspal yang keras membuatnya pingsan.

Flashback off

ekh, bentar bukanya pria penculik yg menolongnya harusnya pria di hadapnya sekarang adalah Akalanka, jadi apa yg sebenarnya terjadi, terus siapa pria dihadapanya sekarang? yang membuatnya membuka suara.

"Siapa kau." Ujar Vierra yang membuat pria itu menatapnya sendu.

"Apakah kau tak mengenaliku? Jadi benar kata dokter jika kau mengalami amnesia, maafkan aku yg tidak becus menjagamu." Ujar pria itu dengan memeluknya, yg membuat Vierra mendorong pundak pria itu.

Kini Vierra mengumpat sarapah, dokter gadungan yang makan gaji buta, sial main kata amnesia anak orang aja.

"Kavindra Aydin, aku adalah tunanganmu." Ujarnya yg membuat Vierra terkejut dan tersedak liurnya sendiri yang mengakibatkanya batuk, dengan sigap pria itu mengambil air lalu meminumkanya dengan pelan.

Sial dia, dia Kavindra Aylien sang male-lead di dalam novel tersebut yang bertunangan denganya untuk berkerja sama merampas warisanya, dan sangat mencintai antagonis, batinya.

"Apakah kau tidak apa-apa." Tanyanya kepada vierra sedangkan gadis itu tak menjawabnya ia hanya menatap dan mengumpati pria itu dibatinya.

Seketika ia tersadar saat seseorang memasuki kamar tersebut, Vierra menatap ketiga orang yang menghampirinya.

kini wanita yg berpenampilan Glamor seketika memeluknya dengan ala-ala menangis, Vierra hanya menatap sinis wanita di depanya batinya selalu bergumam, siapa si wanita tua di depanya ini sksd sekali.

"Maaf tante siapa ya?!" Ujarnya kepada wanita didepanya.

"Astaga Rosalie bagaimana bisa putri ibu tersayang mengalami amnesia." Ujarnya dengan mencium pipinya yang membuat Vierra mengelap pipinya

"Ekh maksudnya gimana ya?" Ujar Vierra

"Gini sayang ini ibumu dan ini adekmu, kita berdua sangat cemas sangat kau tiba-tiba menghilang lalu kecelakaan dan amnesia, kita sangat sedih." ujar wanita Glamor tua itu yg tak lain adalah Reina ibu tiri modal pelet

kini gantian sosok gadis yang Vierra akui ia cukup cantik duduk disebelah ranjangnya dan memeluknya.

"Maaf kak Rosalie maaf aku tidak becus menjaga kak Rosalie, aku sangat khawatir kaka seperti ini." Ujar gadis yg tak lain adalah Fiora

"Hikss, maafkan Rosalie, karna pergi tidak bilang-bilang, lalu malah mengalami kecelakaan dan amnesia, maafkan rosalie." Oke sepertinya Vierra mulai paham kini ia mendalami perannya dengan ala-ala menangis.