Matahari terbit dan aku terbangun "ugh, tidur dalam posisi seperti ini memang hal yang terburuk" aku bangun dan mengambil pedang ku dan kembali menyimpan nya.
----------------
Sudah beberapa hari setelah aku menikah dan aku memutuskan untuk segera kembali ke asrama, jadi aku cuman tinggal di istana selama sehari.
Dan hal yang membuat ku kesal adalah, kamar ku dipindahkan dan aku harus tinggal bersama si El itu.
Entah kenapa aku merasa kalau Dewi Takdir benar-benar memberikan semua keterpurukan kepada ku.
"Tidak ada yang akan berubah walaupun aku mengeluh" aku kini berada di gunung yang pernah aku gunakan untuk latihan.
Sekarang ini aku sedang melatih teknik pedang yang aku kombinasikan dengan blood art milik ku, aku tidak cuman melapisi dengan sword enhancement tapi juga blood art.
Aku terus menerus berlatih selama beberapa hari terakhir ini "Kurang seminggu lagi" aku yang melihat matahari telah tenggelam langsung kembali ke asrama.
Setelah kembali aku langsung menuju ke kamar mandi untuk membersihkan keringat. Oh sebenarnya asrama ku yang baru ini lebih tepat kalau disebut sebagai mansion deh.
Saat aku sedang bersantai di ruang keluarga aku melihat El yang baru saja kembali dari latihan "Aku pulang" Ucap nya yang cuman aku balas dengan anggukan.
"Kamu sudah menyelesaikan latihan mu?" dia pun pergi duduk.
"Sudah"
"Aku sebenarnya sudah lama ingin tau"
"Ingin tahu tentang apa?"
"Kamu itu kalau latihan di mana sih, aku tidak pernah melihat mu berlatih di aula latihan "
"Oh itu toh, aku latihan di pegunungan sebelah Utara kota"
"Di situ"
"Iya, kan didekat ibu kota tidak ada monster kecuali slime kan"
"Oh begitu ya"
"Daripada itu lebih baik kamu cepetan mandi, bau badan mu itu Lo sangat menyengat "
"y baiklah "
'Sebelum ujian berburu dimulai lebih baik kalau aku cepat meningkatkan semua level skill ku, jika level ku menjadi lebih tinggi itu akan mempersulit aku untuk menaikkan level skill'
Seminggu sebelum hari ujian, aku kini terus menerus berlatih dan aku menggunakan skill disaster dan skill itu benar benar menghabiskan banyak mana. Tapi y skill itu benar-benar menghancurkan semua sukuran batu besar.
Aku kini tengah berlatih dan berlatih terus sampai lupa waktu "Yah sudah tengah malam" aku pun langsung bergegas kembali. Sesampainya di sana aku membuka pintu secara pelan-pelan.
"Bel kamu telat" ucap El dengan wajah yang mengerikan.
"Hehehehe " aku pun cuman bisa tertawa sambil menggaruk kepala.
Dan alhasil kami bercekcok, y karena aku gak mau di marahin dan cuman diam saja.
Satu hari sebelum hari ujian, semua murid yang akan berpartisipasi dikumpulkan di aula, murid dari tahun ke 5-7 akan mengikuti ujian ini.
Kita sedang di kasih sosialisasi agar nanti tidak ada hal yang tidak di inginkan.
Besoknya kami semua berkumpul di lapangan, semua sedang berkumpul dan membawa semua senjata yang akan digunakan.
Karena tidak semua murid bisa membeli senjata sendiri dari pihak akademi menyediakan senjata untuk para murid yang tidak mampu membeli sendiri.
Ujian akan berlangsung selama 2 Minggu dan kami juga akan dibagi menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok beranggotakan 20-30 anak dan ada satu guru pendamping.
Deg deg deg 'ahh, perasaan ini, sudah lama aku tak merasakan nya, yah dengan ini petualang ku akan segera dimulai' perasaan berdegup kencang yang membuat ku sangat bersemangat.
Kami semua langsung diteleport ke hutan yang akan menjadi lokasi kita ujian dan target ujian kali ini adalah mengumpulkan poin dengan membunuh monster.
Semakin kuat monster itu maka nilainya semakin besar.
Berikut ini peringkat monster dari yang terlemah ke yang terkuat :
G : 1-20
F : 21-50
E : 51-100
D :101-200
-C :201-250
C : 251-300
C+ : 301-350
-B :351-400
B : 401-450
B+ : 451-500
-A : 501-550
A : 551-600
A+ : 601-700
-S : 701-800
S : 801-900
S+ : 901-999yah begitulah tingkatkan dunia ini, dan Clyde itu berada di rank E tapi karena dia harus melindungi aku dan dikepung oleh boxing monkey yang juga rank E jadi dia kuwalahan saat itu.
Konon katanya kalau kamu berhasil melewati level 1.000 kamu bisa menjadi seorang dewa. Walaupun begitu cuman ada satu orang yang mampu naik ke alam dewa selama ini.
Dia adalah sosok yang dikenal sebagai Lux sang dewa cahaya dan pelindung dinasti cahaya, dan dia satu-satunya kaisar Dinasti yang awalnya manusia biasa.
Setelah dia naik menjadi dewa semua kaisar setelah nya itu seorang Demigod. Kalau untuk bangsa iblis para manusia kurang tau tentang itu.
Kita sudahi dulu pembahasan soal rank nya, kini kita telah sampai di hutan dan setiap kelompok diharuskan mendirikan 2 tenda, satu untuk anak laki-laki dan satu untuk anak perempuan.
Dan semua orang disuruh untuk menyiapkan lokasi tenda.
Setelah semuanya selesai matahari telah terbenam dan kita makan malam dan murid tahun ke 7 dibagi untuk shif ditemani oleh beberapa guru.
Dan yang lainnya diperbolehkan untuk tidur agar mempersiapkan diri untuk perburuan besok pagi "Bel" ucap Claudia "ya, ada apa" balasku yang berbaring disampingnya.
"Apa kamu tidak takut" ucapnya yang sudah kelihatan jelas kalau dia itu takut "Tenang saja jangan takut, tidak akan terjadi apa-apa kok" aku mengelus rambut Claudia dan dia pun tertidur.
Besok pasti menjadi hari yang menyenangkan, aku sungguh tidak sabar.
Keesokan harinya.
Aku terbangun lebih awal dari mereka semua, aku keluar dan aku melihat kakak kelas sedang menyiapkan sarapan untuk semua orang.
"Oh, yang mulia sudah bangun, ucap seorang gadis yang sedang menyiapkan makanan.
"iya nih, oh iya kak apa ada yang bisa aku bantu"
"tidak usah, yang mulia tunggu saja biar kami semua yang mengurus semua ini" "yah baiklah " aku pun membaca buku sambil menunggu makanan nya jadi.
Setelah selesai sarapan kami semua langsung dikumpulkan di satu lokasi.
"Baiklah, mohon perhatian nya kalian ini akan melakukan perburuan monster jadi jangan main-main dan setiap kelompok akan di isi oleh 30 orang dan masing-masing dari tahun ke 5-7"
"Dan juga kalian tidak harus mendengarkan perkataan instruktur agar bisa memperkecil kemungkinan terjadinya kecelakaan, dan juga jangan lupa untuk mengecek dulu peralatan kalian dikarenakan itu akan menjadi teman kalian dalam pertarungan hidup dan mati"
Anak-anak tahun ke 5 kebanyakan khawatir tapi tidak dengan aku dan El. Untuk pertama dan terakhir kalinya aku dan El akan berbeda kelompok.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Blood Princess
FantasySeseorang yang berenkarnasi dan memilih untuk menjadi vampir dan hidup diantara manusia. Bagaimanapun juga dia tetaplah seorang demon.