My Hot Waitress

my hot waitress 16 ♡terulang kembali♡

Hai

Haiii

Aku disiniii

Maaf kalau ada typo ya

Happy reading guys😍

☆☆☆

Fella berjalan perlahan menuju kamar, dia tidak tau apa yang harus dilakukan pun langsung membuka pintu balkon.

"Ternyata kalau di malam hari lebih cantik." ucapnya sambil memejamkan matanya menikmati dinginnya malam yang sangat menusuk.

Dia kembali lagi memasuki kamar untuk mengambil beberapa makanan ringan yang tersimpan di dalam laci tempat khusus mencimpan camilan.

Saat ingin kembali ke balkon dia terfikir untuk sekalian membawa selimut karena pasti udara di balkon semakin malam semakin dingin.

Setelah kembali ke balkon dia segera duduk di ayunan dengan memakai selimutnya sambil memeluk beberapa makanan ringan.

Mengingat beberapa hari yang lalu darren sudah tidak berlaku kasar kepadanya. Atau mungkin, karena darren selalu pergi bekerja berangkat pagi dan pulang larut malam.

Walau begitu, kemarin dirinya sempat kembali dikurung di kamar mandi. Mulai pagi hingga malam hari, dan itu pun hanya karena dirinya tidak sengaja merusak salah satu lemari kaca yang berada di walk in closed. Saat itu dirinya sedang membersihkan walk in closed namun karena tidak berhati-hati dia terjatuh dan darren pun murka.

Flasback on

Pagi ini mereka sarapa berdua dengan omelete buata bik ani. Tidak terjadi percakapan sama sekali, dan fella yang merasa situasi canggung pun hanya memakan sarapanya dengan tenang.

"Kau akan melakukan apa hari ini?"

"Hem..? Belum tau.." kaget fella mendengar pertanyaan tiba-tiba dari darren.

"Kau bersihkan walk in closed sebesih mungkin, aku tidak mentolerir debu sedikitpun!" Ujar darren sambil berjalan menuju ke ruang kerjanya.

"Baiklah." fella segera menyelesaikan sarapanya.

Dia langsung mengambil beberapa peralatan dan berjalan ke walk in closed.

Saat sudah sampai di walk in closed dirinya malah kebingungan. "Ini terlalu luas tinggi dan juga banyak tempat yang susah digapai." ucapnya sambil memandang keseluruhan bagian walk in closed.

"Kaca bagian atas dulu aja kali ya." fella langsung menggeser tangga dan menaikinya dengan hati-hati.

"Lojhh non, ngapain di situ?" Tanya bik ani yang datang untuk membersihkan walk in closed. Namun, dikejudkan dengan adanya fella yang berada diatas tangga sedang membersihkan kaca.

"Ya ampun bik, bik ani ngagetin aku loh." Ucap fella sabil memegang dadanya.

"Duh maaf non, non ngapain di sini udah turun aja. Biar bibik yang bersihin," ucap bik ani.

"Enggak bisa bik, fella udah disuruh darren. Bik ani bersihin yang lain aja, nanti kalau ketahuan darren malah bik ani sama fella dihukum. Udah bibik pergi aja!" Suruh fella yang malah takut terjadi kekacauan jika darren tau dirinya akan digantikan bik ani.

"Tapi apa enggak papa non, non ngebersihin sendiri?" Tanya bik ani.

"Beneran bik, enggak papa udah bibik pergi aja!" Perintah fella.

"Yaudah kalau begitu bibik pergi dulu, non hati-hati ya!" Pesan bik ani sambil beranjak keluar ruangan.

"Iya bik," sahut fella.