8

3.3K 290 35
                                    

Vote sebelum baca

Tinggalkan komen kek biasa

btw, aku buat cerita yang sat set sat set aja gpp kan yah.

Karena di lihat dari kondisi aku yang jarang up karena banyak nya tugas kampus juga.

Jadi sorry baru bisa up sekarang

jangan kecewa yah



Ya udah baca deh

.

.

.

.

.

Happy reading

08

Detik, menit, jam, dan bulan pun berlalu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Detik, menit, jam, dan bulan pun berlalu. Jennie dan Lisa semakin dekat dan semakin tidak bisa di pisahkan. Terutama Lisa.

Setiap kali Jennie tidak membalas pesannya selama setengah jam, dia akan langsung menelepon wanita itu atau bisa saja dia langsung mendatangi tempat tinggal Jennie agar dia tau apa yang sedang wanita itu lakukan.

Seperti saat ini. Lisa terlihat gelisah di kelas nya yang terus diperhatikan oleh Seulgi di sebelahnya. Dia terus menerus mengecek ponselnya menunggu Jennie membalas pesannya. Padahal baru terkirim 30 detik yang lalu.

"Oi..." Lisa menoleh ketika Seulgi memanggilnya.

"Hmm... jangan ajak bercanda dulu hari ini gi. Pusing gua."

"Lah.. kan gua gak ngapa-ngapain. Lu kenapa sih? Cemberut aja tuh muka. Kenapa sih?" Lisa menggelengkan kepalanya dan tidak mau menjawab. Seulgi tidak tau jika Lisa dan Jennie sudah berpacaran selama 3 bulan.

Terkadang jika Jennie belum masuk ke kelasnya, dia akan pergi ke ruangan Jennie untuk menemui Jennie di sana dan berakhir melakukan hubungan prot prot di sofa mahal milik wanita si pemilik mata kucing itu.

"Pagi semua." di waktu yang tepat, Jennie masuk ke kelasnya dengan senyum lebar menatap Lisa yang terlihat memanyunkan bibirnya ke depan. Ingat... garis bawahi senyum untuk Lisa aja, bukan sama yang lain.

Lisa memberi isyarat kepada Jennie dengan menunjukan ponselnya yang menyala berisi chattan panjang darinya. Jennie langsung mengerti. Dia meletakan laptop di atas meja mengajarnya dan mengeluarkan ponselnya, melihat betapa panjangnya isi pesan yang di kirimkan Lisa untuknya.

Baby Lili bala bala

Sayang di mana?

Aku berangkat kampus yah. Kamu juga cepat datang

Sayang

P

Cantik nya aku

P

Love me love me Lalisa [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang