[13] Hidupnya

212 10 3
                                    

Author:@bapakkumulu
Kamen rider revice fanfict au
Genre: Hubungan Kakak-beradik, Toxic,...
Title:Hidupnya

Summary:Tutorial mencintai si tengah Igarashi.

Warn
Igarashi bersaudara mempunyai tekanan darah tinggi dari sang papa.

.

.

.

"Daij—"Ikki yang baru masuk kekamar adiknya pun termenung lalu kembali bertanya dengan nama yang berbeda,"Kagerou?"

Kagerou yang sedang menggambar sembari tengkurap dilantai pun menggoyangkan kepalanya keatas dan kebawah tanpa menghentikan aktivitasnya.

Ikki tersenyum hangat lalu menghampiri Kagerou yang masih asik menggambar. Ikki berjongkok
disamping Kagerou kemudian mengusap pelan surainya, "Ada apa Kage-chan ini berbaring dilantai hm? Tidak bermain lagi bersama Shotaru?"

Kagerou mengubah posisinya menjadi duduk, matanya menatap nyalang bermaksud untuk menyerukan kemarahannya, pipinya yang di kembungkan, juga kerutan di dahi.

Kagerou menyahut, "Shotaru sibuk bermain dengan teman barunya, aku sudah tidak dibutuhkan."

Ikki membuang napasnya lalu berpindah. Dia mengambil barang dari atas lemari, "Jangan bilang begitu. Mungkin sekarang Shotaru sedang asik bermain dengan temannya yang baru," diambilnya pigura foto berukuran sedang yang sudah berdebu, lalu meniupnya. "dia akan kembali setelah dia ingat kage-chan."

Kagerou menghela nafas

"Aku ingin diriku sendiri," ucapnya lirih sembari menunduk.

Sadar akan perkataannya sendiri, kagerou memilih menyerahkan PR Daiji yang telah selesai lalu mengembalikan kesadaran Daiji.

Ikki memerintah sebelum berlalu membawa pigura ditangannya, "Daiji ganti pakaianmu setelah itu turun, waktunya makan malam."

Selepas kepergian Ikki, Daiji pun mengambil handphonenya di nakas, mengeceknya sebentar kemudian menuruti apa yang kakaknya perintahkan.

Baru saja Daiji ingin menyuapkan makanan yang sudah dia ambil memakai sumpit, kakaknya malah bercelatuk, "Kalau saja kau tidak menolak operasi itu, mungkin kau sekarang tidak perlu repot Daiji, dari pada setiap saat bertukar jiwa. Apalagi disaat genting."

Daiji tak acuh dan melanjutkan makan makanannya. Dia tahu hanya akan ada omong kosong yang kakaknya katakan.

"Pantas saja mama kecewa. Kau sangat egois."

Daiji mengunyah makanannya.

"Hanya mementingkan kepentingan sendiri di atas kepentingan bersama. Kau bisanya hanya bermain dan mengurung diri dikamar, nilai mu bagus karna Kagerou, kau tidak bisa apa-apa tanpanya."

Daiji tetap sibuk mengunyah makanan

"Jika kau melakukan operasi itu kau akan memiliki adik kembar, dia pintar jadi bisa mengajarimu."

Daiji seadanya menjawab, "Apakah itu penting bagiku?"

"Hmm tentu, kau masih tidak mengerti? Dia berguna dan kau tidak," ujarnya santai tanpa memperhatikan kata-katanya sendiri.

Daiji tersulut emosi dia menggertakkan giginya geram. "Kenapa selalu dia?"

"Dia hanyalah roh yang menumpang!"

"Dia selalu membawa kabar baik dan kau tidak!"

"TAPI AKU TIDAK MENYUKAINYA!"

"SEHARUSNYA KAU SADAR DIRI DAIJI!"

TOKUSATSU : THE Colors of LOVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang