chapter 10

638 64 10
                                    

_tem pov_

In pertama kalinya aku datang ke rumah tay, hari ini ulang tahun tay, dan juga hari pertunangan time dan tay, aku datang bersama jom krna tay mengundang kami, Time melarangku datang, tpi aku tetep memaksa untuk datang, aku mengatakan aku tidak apa2 , aku akan datang

Rumah tay sangat besar dan mewah, rumah in bahkan 2 kali lebih besar daripada rumah time, ada banyak barang mewah ddlam rumah ini, aku melihat foto keluarga yg trpajang

"Kluarga yg sangat sempurna
Ucapku

"Yah sepertinya phi tay mewarisi wajah yg cantik dan tampan itu dari kedua orang tuanga
Ucap jom yg juga melihat foto itu

Aku tidak melihat kekurangan sama skali di hidup tay, dy memiliki wajah yg sangat sempurna bak malaikat, harta yg sangat melimpah, orang2 yg sangat menyayangi nya, dan kebaikan hatinya yg luar biasa, benar2 hidup yg sempurna

Aku masuk kedalam, menuju teras kolam renang tmpat acara di adakan, acara ulang tahun phi tay di adakan dikolam renang rumahnya

Aku melihat phi tay, dy memakai kemeja kroptop dan luaran jas berwarna putih, di lehernya melingkar sebuah kalung berliat yg mmbuatnya semakin cantik

Time memasangkan cincin di jari tay yg kemudian tay mencium bibirnya
Aku merasa cmburu melihatnya, jdi aku memutuskan untuk pergi ke toilet

"Sial, knp aku sangat cemburu skrg
Ucapku di kaca toilet

"Tay memiliki segalanya, tidak bisa kah dy membiarkan aku bersama time, time mencintaiku
Lanjutku

Setelah cukup lama di toilet aku memutuskan untuk pulang, aku masuk ke dalam mobil ku, tpi tiba2 time mengikuti masuk ke dalam mobil

Aku langsung memeluk nya dan menciumnya

aku terus menciumi nya dan mengatakan akan menghapus bekas ciuman tay di bibirnya, aku membuka celananya dan naik ke atasnya, aku bercinta dengannya, dy beberapa kali mendesah, aku sangat puas mendengarnya, aku sangat merindukan ini, dy mengeluarlan spermanya ddlam ku, kita sudah selesai bercinta

Aku duduk di sampingnya

Kapan kau akan menemui ku lagi time
Ucapku pdanya

"Aku ingin menemui mu, tpi kau memutuskan untuk tinggal di rumah Porsche

"Kau bisa menghubungi ku, dan kita akan bertemu di rumah temanmu itu

saat aku sedang berbicara ponsel time bergetar, aku melihat nama yg ada di layar ponsel nya, itu tay, dy menelfon time, time mencium ku dan masuk ke dalam rumah tay

Aku memutuskan untuk pulang
.
.
.
.
Hari ini timku bertanding basket dengan anak2 fakultas ilmu bisnis, aku melihat time, tay, Porsche, dan kinn menonton pertandingan ini, kinn, tay dan time mendukung tim dari fakultas mereka

"Bersiaplah kalah anak haram
Ucap Kao

Kao adalah tetanggaku, dy adalah anak seorang politisi, dy selalu memanggilku dengan sebutan anak haram, krna dy tidak pernah melihat org tuaku, awalnya aku biasa saja tpi dy trus menerus memanggilku seperti itu

Aku tidak memperdulikan nya dan tetap fokus pada pertandinganku, tpi dy mendorong ku hingga trjatuh

"Hahahha dasar anak haram
Ucapnya padaku yg trjatuh

Aku tidak menerimanya, aku bangun dan meninjunya, tpi dy malah meneriaki ku dengan sebutan anak haram, dy juga mengatakan bahwa org tua ku tidak mnginginkan ku, makanya aku hanya di rawat oleh nenekku

Aku memukul hingga trjatuh, teman2ku mencoba memisahkan aku dengannya

"Berhenti tem, dy bisa mati kalau kau tetap memukulnya
Ucap porsche yg kini masuk ke dalam lapangan

love and disloyaltyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang