18

133 14 0
                                    

Seseorang mengedor pintu rumah haruto dengan keras, aska yang sedang duduk diruang tamu terkejut dengan gedoran keras itu, ia memberanikan diri untuk membuka pintu

"Siap-"ucapan aska terpotong ketika ia melihat sosok laki-laki yang menatapnya dengan amarah ia..........
















.







Yudha, ayah aska

"ANAK BAJINGAN PULANG KAU SIALAN, BISA BISANYA KAU KEJEPANG BAJINGAN"bentak yudha lalu menampar pipi aska

PLAK

dirumah tak ada siapa siapa, tio sedang berbelanja, mahen, jovan, jevan sedang keluar entah kemana, haruto sedang dirumah yoshi mengerjakan tugas

"HIKS ASKA GAK MAU ASKA GAK MAU TOLONG HIKS"teriak aska

"JANGAN TERIAK SIALAN"bentak yudha

Yudha dengan cepat menarik aska kemobilnya, lalu melajukan kecepatan mobilnya agar tio dan yang lain tidak curiga

Aska masih saja menangis, bagaimana mereka pulang? Yudha memiliki rumah dijepang semalam ia baru saja sampai kejepang

'Tuhan tolong aska, aska gak mau ikut ayah tuhan tolong aska tolong, aska gak mau bonyok'batin aska

Setelah sampai dirumah yudha, yudha dengan cepat menarik tangan aska untuk masuk kerumahnya

"DIMANA ABANG ABANG MU SIALAN"bentak yudha

"Aska gatau hiks aska gatau hiks hiks"isak aska

"KAU HARU MENERIMA SEMUA INI SIALAN"bentak yudha lalu melepaskan tali pinggang nya untuk memukul aska

"JANGAN YAH, JANGAN PUKUL ASKA JANGAN"teriak aska

"Kau pikir aku akan peduli tentu saja tidak"ucap yudha

Yudha mulai memukul punggung aska, aska hanya bisa menangis kalau dia melawan maka akan makin parah lagi

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

Terus dan terus yudha pukul tanpa rasa kasihan sedikit pun dengan sang anak

"HIKS CUKUP YAH CUKUP HIKS, SAKIT AYAH"teriak aska

Seakan tuli yudha terus menerus memukul aska, darah mulai keluar, aska meringis kesakitan entah udah berapa pukulan yang sang ayah berikan

"AYAH CUKUP AYAH CUKUP HIKS HIKS, SAKIT HIKS INI SAKIT YAH HIKS "Teriak aska

"Ini akibat ny kalian berani kabur, kau tak mau memberi tahu keberadaan abang abang mu kan? Maka kau tanggung semua ini"ucap yudha

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

"Hiks hiks sakit yah hiks"isak aska terus menerus sakit sakit sekali sang ayah tak ada rasa kasihan sama sekali

"AYAH SAKIT HIKS HIKS, TOLONG HIKS, TOLONGIN ASKA HIKS HIKS"teriak aska

"Abang abang mu tak akan menemukan mu sialan, cukup sudah pukulan ku hari ini kau akan merasakan pukulan ini lagi besok"ucap yudha lalu keluar dari rumah nya, mengunci aska didalam rumah itu

" tolong, ini sakit, sakit banget, sakit, abang, kak tio, haru tolong aska tolong, ini sakit banget, tolongin aska disini gelap, tolong, banyak darah, tolongin aska, tolong "ucap nya terus menerus

"Tuhan haruskah nasib ku seperti ini tuhan, aska akan menerimanya tapi aska mohon untuk jaga abang abang, kak tio, haru, kak yoshi, aska titip mereka, aska gak tau aska disini akan berapa lama tapi aska minta tolong jagain abang abang sama yang lain"ucap aska

Aska pria yang tak memiliki salah apa pun dipukul layaknya binatang apakah pantas, sang ayah yang tak punya rasa kasihan sedikit pun kepada sang anak

Pantas disebut ayah, dia lebih pantas membusuk dipenjara, ayah yang sebenarnya, adalah ayah yang memiliki rasa kasihan dan tak akan memukuli anaknya seperti itu



















































































































Too be continued

Maaf kan kalau ada typo yah

Dear Aska [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang