【13:AKU MENCINTAIMU】

5 2 0
                                    

warn: mengandung sedikit unsur dewasa, yang belum cukup umur jangan di baca tapi aku yakin kalian pasti bakalan baca😫

                                 🍂
Setelah kejadian tadi. Naya kembali ke kamarnya, ia hanya bersandar di frame ranjang menghadapkan dirinya ke samping kiri sambil merenung hingga pintu kamarnya di buka dan menampilkan putra mahkota yang masuk ke dalam kamar

"Kau belum tidur?" tanya putra mahkota yang hanya di balas gelengan oleh Naya

Putra mahkota pun mendekati Naya dan duduk di bawah ranjang menghadapkan wajahnya tepat dengan wajah Naya. Naya yang terkesiap pun langsung mendudukkan diri

"Mengapa kau duduk di bawah, duduklah di atas"

Putra mahkota pun langsung duduk di samping Naya

"Aku ingin meminta maaf, aku tidak tahu bahwa Chaeyoung akan selicik itu"

"Tidak apa-apa lagipula ini bukan kesalahanmu kau tidak tahu apa-apa bukan? Sebaiknya kita tidur saja"

Hampir Naya berancang-ancang akan tidur tiba-tiba putra mahkota menarik tangan Naya dan mendekatkan wajah mereka

"Aku penasaran akan sesuatu! Bisakah aku menanyakannya istriku?"

Naya tersipu dengan panggilan putra mahkota barusan

'apa-apaan tadi? istriku? ewh'batin Naya

"T-tanyakan saja!"

"Mengapa sepertinya kau sangat tidak suka pada Chaeyoung ketika dia dekat denganku? Apa kau merasa cemburu?"

"Tidak aku sama sekali tidak cemburu"

"Benarkah? Jadi kau tidak cemburu" putra mahkota sedikit kecewa dengan jawaban Naya

"Memang apa bedanya untukmu? Aku ini hanya permaisuri dan formalitas untukmu bukan? Kau bahkan tidak peduli dengan perasaan ku, kau tidak pernah berpikir apakah aku cemburu atau tidak, apakah aku mencintaimu atau tidak" jelas Naya panjang lebar

"Jadi apa kau mencintaiku?" tanya putra mahkota

"YA, e-eh maksudku tidak"

"Sungguh?"

Naya akhirnya menghela nafas pasrah, ia berpikir tidak ada gunanya juga ia memendam perasaannya

"Ya aku mencintaimu, berawal dari kagum tapi kali ini aku benar² yakin bahwa aku mencintaimu. Tapi apa bedanya untukmu. Sebaiknya aku kubur perasaanku dalam-dalam" ujar Naya menahan tangisnya

"Kenapa begitu?"

"Karena kau tidak mencintai ku bahkan kau tidak menyentuh ku di malam pertama pernikahan kita"

"Kau salah, aku mencintaimu. Sangat mencintai mu. Bahkan dari awal pernikahan kita. Malam itu aku tidak menyentuh mu karna aku takut kau tidak akan siap mengingat pernikahan kita hanya di landasi perjodohan, tapi aku tetap melakukan kewajibanku, pagi hari itu saat aku terbangun aku membuka penutup wajahmu sesuai dengan tradisi yang ada, tetapi aku menutupnya lagi"

"J-jadi kau melakukannya"

"Ya, selama ini aku hanya takut bahwa kau akan risih jika aku berperilaku layaknya seorang suami. Jadi aku putuskan untuk menunggu saat yang tepat"

"Kau bodoh"

"Aku tahu"

Naya memukul-mukul lengan putra mahkota dengan brutal hingga putra mahkota ambruk kebelakang dengan posisi Naya di atas badannya
Entah mendapat bisikan darimana. Naya yang berada di atas putra mahkota pun bukannya turun malah ia mendekatkan bibir mereka dan akhirnya berciuman

Berawal dari kecupan biasa lalu di lanjutkan dengan lumatan kasar hingga keduanya berakhir dengan terengah-engah kehabisan oksigen

"Bolehkah aku melakukanya malam ini?" Tanya putra mahkota

Naya yang malu hanya mengangguk kan kepalanya dan berkata

"Lakukanlah"

Setelahnya kalian bayangkan sendiri apa yang terjadi😫


Hayyie aku apdet, keep vote juseyo jangan, vote doang ndaa bakal ngurangin jempol kalian kan👍

[END] PAST AND DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang