part16(ale)

4.1K 223 5
                                    

Seperti yang di rencanakan oleh xeiver dkk bahwa mereka akan mencoba mencari keberadaan tea
Dan di bantu juga oleh karin dkk
Yang sudah siap di lokasi tempat dimana bima waktu itu menemukan mobil tea

"si bangsat kembar mana?"tanya kevan yang belum melihat keberadaan si kembar

"ga ikut katanya si dinda lagi sakit dan si vian entah tuh bocah ga bilang apa apa ama gua."ujar farel yang tadi sempat mengajak varo tapi di tolak olehnya

"emang kakak durjaham adiknya lagi hilang ga di cariin eh tumben anak orang lagi sakit di tungguin ."cibir bima yang jengah dengan sikap varo

"itu tuh devinisi calon penghuni neraka ."sahut wulan yang baru saja turun dari mobil setelah berganti pakaian

"udah udah sekarang mending kita lanjut bahas tea."lerai kevan agar mereka tak terus membicarakan si kembar entah kenapa ia muak melihat sikap sikembar yang keterlaluan kepada adik kandungbya sendiri

"btw bim beneran ini tempatnya?"tanya farel ketika melihat sekitarnya yang banyak pohon menjulang tinggi

"beneran,, gua waktu itu liat mobil tea percis di sini ."ujar bima dengan kaki yang ia hentakan

"yaudah sekarang kita berpencar aja tapi harus berpasangan oke."ujar farel membuat mereka setuju karena mereka juga takut jika sesuatu terjadi pada cewek cewek yang ikut

Mereka pun mulai menelesik tempat terahir keberadaan mobil tea dengan berpercar berpasangan kecuali xender

"BOS DI SINI ADA JEJAK MOBIL!"teriak farel dari arah timur

Sontak saja mereka langsung menghampiri tempat farel dan sisil

Dengan cekatan kevan langsung meneliti bekas jejak tersebut

Memang kevan dikenal akan ketelitiannya dalam menghadapi suatu kasus

"ini kayaknya bekas mobil dan motor yang sepertinya jalan ini sering digunakan oleh orang orang buktinya jejak mobil ini sama antara jalan berangkat dan pulang."jelas kevan serius membuat mereka menerka nerka

" gua duga pasti di dalam sana ada sesuatu."tebak farel

"atau jangan jangan tea di culik lalu di kurung di sana."pekik wulan

"hus bicara lo jangan terlalu sembarangan ." tegur bima membuat karin dkk diam dan tangan yang membekap mulutnya masing masing

"mending kita ikutin aja jejak mobil ini."usul kevan

"gua setuju lagian gua heran emang di dalam hutan ada apaan gitu."ujar bima dan setelahnya mereka mulai mengikuti jejek mobil tersebut

"rin ko gua takut ya padahal ini siang loh."ujar wulan dan memegang lengan karin dengan erat

"gaya nya aja yang tomboy kalo mental hello kitty."cibir sisil yang berjalan di depan karin dan wulan

" sabar sabar orang sabar dompetnya lebar."ujar wulan agar tak menghajar sisil

Mereka pun sampai di sebuah gubuk kayu yang berada di tengah hutan dengan lampu yang menyala

"ini rumah kalo di liat liat kaya udah gak berperhuni gitu."ujar farel melihat kondisi rumah yang sudah tak layak pakai

"tapi lampunya kaya baru di ganti deh."sahut karin yang merasa aneh dengan lampu yang masih terang seperti yang baru saja di beli

"hooh tapi kalo ada orang pasti itu lampu bakal di matiin."sahut sisil yang di setujuin oleh mereka

"tapi ini jejak mobil mengarah kesini tuh bekas parkirnya aja masih basah yang berarti ini mobil belum lama kesini."ujar kevan yang dari tadi matanya fokus kesetiap jejak mobil

loss of antagonisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang