I'm Yours [END]

✈️IY Three

"Cinta tak pernah membeda-bedakan sifat, raga, jasmani, harta seseorang. Karena cinta hanya keikhlasan dan ketulusan hati kita untuk seseorang."

-
-
-
-
🐣🍓

2.Salting

"Dari mata mu, matamu kumulai jatuh cinta. Ku melihat melihat ada bayangan... "

Nyanyian Zeana terhenti ketika seseorang menepuk bahu Zeana. Sontak saja Zeana terkejut.

"Astaghfirullah, kamu ngagetin aja deh Syei," ucap Zeana sambil memegangi dadanya. Sedangkan seseorang yang bernama Syeina itu hanya nyengir tanpa dosa. Ia merupakan teman sekelas Zeana.

"Maaf Ze, gue hanya iseng saja," ucap Syeina sambil menggaruk tengkuk lehernya yang tidak gatal.

"Gapapa kok, ada apa?" tanya Zeana kepada Syeina, pasalnya Zeana bingung, tidak biasanya Syeina menyapanya seperti ini, bisa dibilang mereka tidak terlalu dekat.

"Jadi gini, tugas kelompok yang diberikan bu sardilla itu gimana?" tanya Syeina. Mereka kemarin memang dibagi menjadi beberapa kelompok, dan Zeana dapat kelompok bersama Syeina dan 3 orang laki laki lainnya.

"Menurut kamu gimana Syei?" tanya Zeana yang tidak paham dengan tugas yang diberikan gurunya.

"Menurut gue sih, kita cari diperpus aja gimana?sekalian cari novel gitu," Usul Syeina.

"Ide bagus tuh! jadi kapan kita ke perpus?" tanya Zeana tidak sabaran.

"Sekarang aja gimana? mumpung belum masuk ini."

"Yaudah ayok!" ujar Zeana bangkit dari duduknya.

Zeana dan Syeina pergi ke perpustakaan sekolah, diperjalanan mereka mengobrol dan bercanda bersama.

Mereka sampai di sebuah gedung berlantai 2 dengan cat putih serta tertera sebuah mading dan poster-poster didinding dan dikaca gedung tersebut. Mereka masuk kedalam dan mulai mencari-cari buku yang mereka butuhkan.

Zeana melihat lihat buku di sekitarnya, sangat indah itulah yang ada dipikiran Zeana saat ini. Ia baru kali ini melihat perpustakaan yang besar dan sebagus ini.

Fokus Zeana teralih ketika ia melihat sebuah buku yang agak sedikit usang dan sudah berdebu. Lalu ia mengambil sebuah buku yang berjudul Sebuah epilog tanpa prolog. Zeana sangat penasaran dengan yang dimaksud dengan judul buku tersebut, ia mulai membuka buku itu, namun Suara Syeina membuat ia mengurungkan niatnya untuk membuka buku tersebut.

"Ze Lihat deh! Gue menemukan sebuah buku novel yang bagus!" ucap Syeina seraya menunjukkan buku yang ia temukan.

Zeana melirik buku yang dipegang Syeina, buku yang berjudul Ayo putus. "Bagus gak Syei ceritanya?"