Bab 7 : Heartbreaker (part 3)

150 23 2
                                    


Author:maap ya ges aku ga nepatin janji karena g upload kemarin malam😭 ak kehabisan kuota dan bru di beli kmrn, dan cerita nya jg blm siap ;)

Dan hri ini aku jg masuk sklh(UGHH I HATE SKUL)

Oke lanjut ke cerita

-

Di posisi tim Iruma:

Pada akhirnya tim Iruma berhasil lolos dari Shiida-sensei meskipun Chima harus kehilangan balonnya yang disebabkan oleh rasa cemburu Chima pada Shiida-sensei, mereka masuk ke dalam lantai yang sebelumnya dilubangi dengan racun oleh salah satu kouhai nya yang bernama Vine. Vine mengguyur Iruma dan Chima dengan penawar racun dan Iruma segera menyeret Vine masuk ke dalam lubang diikuti Chima yang marah karena tempat yang seharusnya miliknya direbut oleh Vine.

"AHHH!! AKU MASUK KE DALAM HAREM YANG MENGERIKAN!!" teriak Vine histeris

"HEY SEHARUSNYA AKU YANG ADA DISITU!! " teriak Chima marah, mereka ribut sebentar sampai Shiida-sensei berjongkok dan bertepuk tangan pada mereka karena sudah lolos darinya

Diposisi Purson :

Purson memucat melihat kouhai nya yang sangat besar
'BESAR SEKALI! Mereka lebih besar dan menyeramkan dari yang aku duga!' batin nya dengan muka pucat, dia membuat dirinya menghilang seperti asap

'Tidak! Tidak! TIDAK! aku tidak bisa menjadi FWOOSHH!! Tidak bisa! Ingat purson , kau sedang dalam ujian! Kau tidak bisa seenaknya pulang ke rumah meninggalkan kouhai mu disini!' Purson memarahi dirinya sendiri

"Baiklah! Bagaimana kalau ini? Ini? Atau ini? Mungkin ini cocok.. " ucap Purson sambil mondar-mandir untuk membuat kouhai nya bisa menyamar, tapi akhirnya dia kewalahan dan mulai menyerah.

"... Maafkan aku" ucapnya lirih sambil menunduk

"..aku..Tidak bisa melindungi kalian" akunya
"Aku hanya bisa menggunakan sihir garis keturunan ku , aku..bukan senpai yang baik" sambungnya

"..Itu mustahil senpai!" ucap Kouhai nya yang membuat Purson mengangkat kepala nya

"Eh?" ucap nya bingung

"Kau tahu.. Kami menonton pertunjukan mu di Music Festival, kau sangat keren! Kau muncul di atas membunyikan terompet dengan sangat indah!" Kouhai nya memujinya dengan penuh semangat

"Dan kami..sangat senang bisa satu tim dengan mu Senpai! " ucap mereka

Purson tercengang mendengar pujian itu, dia tak menyangka kouhainya yang tampak menyeramkan ternyata ngefans padanya

"Mereka.. Anak yang baik! Aku harus melindungi mereka dari bahaya!" batinnya

Purson memakai sihirnya dan membuat dirinya dan kouhainya tak terlihat dan menyusup ke ruang guru, ketika mereka sedang mati-matian untuk tidak membuat suara, tiba-tiba kedua balon mereka diletuskan sekaligus oleh Atori-sensei yang tau keberadaan mereka.

Posisi sekarang beralih kembali ke tim Lied yang baru saja melarikan diri.

"Senpai kita berhasil lolos darinya!" ucap Kouhainya Lied sambil menutup pintu ruangan

"Taktik mu hebat sekali senpai-"

Tampak Lied yang sedang mengeluarkan api dendamnya yang membara

"Menyebalkan sekali!" ucap nya kesal, "dia menyerang kita dengan muka polosnya! Seperti..kita tidak ada apa-apa nya dibanding kita!"

"Katakan, apa kalian merasa kesal?! "

".. Ya!! " jawab kouhainya

"Kalau begitu..inilah saatnya untuk kita..untuk bertindak serius!!" ucapnya sambil keluar ruangan dengan membawa senjata, bom dll (buset dah).

Iruma and his cousin(?) -Mairimashita! Iruma kunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang