one

9.4K 329 0
                                    

Kringggggg....

Suara jam weker itu berhasil membangunkan seorang gadis yang sedang tertidur dengan pulas, padahal dia sangat enggan untuk membuka matanya. Tangan nya bergerak untuk mematikan jam weker itu, dengan mata yang sulit untuk dibuka dia melihat jam dan seketika dia sangat terkejut, ketika jam menunjukan pukul 7 pagi.

"Gilakkkk gua kesiangan anjrit" teriak si gadis tersebut.

Hari ini adalah hari pertama dia masuk sekolah setelah libur panjang karena kenaikan kelas, dan dihari pertama dia memulai pelajaran dikelas 11, dia sangat ceroboh dan selalu bangun kesiangan membuatnya selalu terlambat ketika sampai disekolah.

Buru-buru dia pergi kekamar mandi, dengan gerakan kilat dia sekarang sudah memakai seragam yang berantakan terlihat seperti anak yang tidak terurus. Seperti baju yang tidak dimasukan kedalam celana, dasi yang hanya diikat asal, dan tidak memakai sabuk(gesper), benar-benar sangat berantakan.

Karena dia bersekolah disekolah yang tidak diwajibkan bagi anak perempuan memekai rok, dan dia lebih memilih memakai celana karena lebih simple menurut nya. Dia berkaca sebentar untuk merapikan rambut nya yang pendek persis seperti anak lelaki itu, tapi dia tidak menghiraukan penampilan nya yang berantakan seperti preman pasar.

Dia mengambil kunci motor dan buru-buru keluar apartment nya, jarak dari ruangan nya ke basement lumayan jauh dengan langkah tergesa-gesa dia berlari seperti orang yang sedang dikejar hantu. Sampe di basement dia langsung memakai helm kebesaran nya lalu menyalahkan motor dan langsung menamcap gas motor nya, dia melajukan motor nya seperti orang yang kesetanan padahal jalan lagi lumayan macet tapi dia tidak menghiraukan nya, dan malah menambahkan kecepatan membelah kemacetan dengan mudah.

Tak butuh waktu lama akhirnya dia sampai sekolah, dan gerbang sudah jelas ditutup karena sekarang jam sudah menujuk kan pukul 07:20 , akhirnya dia memutuskan untuk masuk sekolah dengan memanjat pagar belakang sekolah seperti biasa, dengan tergesa-gesa dia memanjat tembok dan mendaratkan diri dihalaman belakang sekolah.

Baru saja dia maju satu langkah tiba-tiba terdengar suara yang sangat familiar ditelinga, "MALVIIIIIII" teriak seseorang.

Dia, Malvi evania eissa nama nya sangat sulit diucapkan, dia seorang gadis berumur 17 tahun, memiliki tinggi 176cm dan bentuk tubuh yang bisa dibilang bagus, bahu yang besar memiliki kesan bahwa dia seperti seorang lelaki maskulin, suara yang agak serak dan berat jadi terdengar seperti suara lelaki pada umum nya. Bolos dan terlambat dateng kesekolah adalah kebiasaan nya. Balapan dan clubbing adalah hobinya, dia tinggal sendiri di apartment, orang tua? keluarga? entah lah, mengingat nya saja sudah membuat kepala malvi sakit.

"Waduhh suara nya ga asing nih, kaya suara tukang cabe yang dibojong gede" dia melihat kearah kebelakang dan MAKKKK JREENGGGG, bener dugaan nya ternyata suara butut yang sedang bersedekap dada dengan mata yang melotot hampir keluar.

"Ehhh butut" sapa malvi dengan cengiran nya yang terlihat seperti orang bodoh itu. Dengan gemas bu tuti menjewer telinga malvi dengan sangat kencang membuat nya meringis kesakitan.

"Bilang apa kamu barusan hah?" ucap bu tuti kesal, dan dengan tangan yang masih menjewer telinga malvi.

"Ehhh aduhh buu engga, maksud saya tuh bu tuti hari ini cantik banget mirip Kyle Jenner hehehe" ucap malvi.

"Diem deh kamu, ayo cepet ikut saya sekarang keruang bk" sarkas butut tanpa melepaskan jeweran nya, sepanjang koridor banyak pasang mata yang melihat nya dari arah lapangan karena ini masih jam upacara, malvi selalu seperti ini menjadi pusat perhatian adalah kebiasaan nya.

"Aduhh bu lepas dong, kalo sampe telinga saya putus saya ga mau tau, saya mau telinga saya diganti sama telinga ibu" bu tuti yang mendengar itu langsung memplototi malvi dengan tajam.

MALVI [GxG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang