10

1K 94 6
                                    

⚠️Peringatan⚠️
Tokoh bukan Original Character,
Nama character dan character boleh minjem dari Haruichi Furudate - sensei dalam manga haikyuu

Dalam cerita ini, mungkin kondisinya tidak akan sama seperti dalam manga aslinya.
Semoga suka :3

" Maaf menganggu "
Shouyo segera berlari menuju ke arah toilet terdekat meninggalkan omega , Beta dan sekotak susu di lantai.

Pikirannya terlalu cepat menanggapi sesuatu.

Tobio melihat wajah alpha itu sebelum berlari. Menyingkirkan Tsukishima yang ada di hadapannya. Berniat menyusul shouyo, namun berhenti pada langka kelima.

" Kenapa tidak kau kejar ? " Tanya Tsukishima

Tobio hanya diam,

" Seperti kataku tadi, jangan hanya karena masalah omega seperti mu, tim kehilangan harapan" sambung Tsukishima

.
.
.

Shouyo masuk ke dalam sebuah toilet, terduduk dengan wajah memelas. Mungkin dipikirannya sudah banyak hal terbayang. Dan perlu digaris bawahi, meskipun alpha, shouyo belum pernah berhubungan bahkan suka dengan omega manapun. Itu bearti tobio cinta pertamanya sebagai seorang alpha. Tentu saja shouyo langsung tersulut dengan emosinya.

" Aku berharap terlalu banyak pada seorang omega yang jauh lebih besar dariku seperti Kageyama " ucap shouyo

" Harusnya aku sadar diri, mungkin Tsukishima lebih pantas dengannya- "

" Tapi-- "

" Tapi, kenapa... Kenapa dia meresponku seperti itu... "

Shouyo mulai lebay sepertinya. Terjebak dengan pikirannya sendiri.

Beberapa saat dia menjadi orang depresi di toilet, sebelum akhirnya benar - benar menenangkan dirinya.

" Mungkin, beberapa hari ini dia menjauhiku, mungkin karena dia telah menemukan yang jauh sebanding dengannya " kata shouyo.

Akhirnya dia membuka toilet yang bersekat sekat itu.

Ia melihat sebuah dada, ya sebuah dada laki - laki di depannya. Ia melihat ke atas, itu adalah Tsukishima. Dia menyusul shouyo ke toilet. Bahkan mungkin, banyak pembicaraan shouyo dengan dirinya sendiri yang ia dengarkan dari balik sekat itu.

" Tsukishima? " Lirihnya

" Hei, cebol. Ku rasa kau terlalu jauh berpikir. " kata Tsukishima

" Kau - kau mendengar semuanya ? " Shouyo terbata malu

" Aku , dan si raja itu tak pernah punya rasa apapun. Jangan salah paham. "

" Aku terpleset ketika akan melangkah maju di depannya. Karena dia tepat di depanku, aku otomatis menyangga tubuhku menggunakan tanganku dengan tembok. Dan posisi itu sama sekali tidak terencana. Tidak usah salah paham, aku seorang Beta dan aku masih suka dengan wanita. Mengerti ? " Tsukishima menatap malas shouyo

Shouyo terdiam,
" Aku... Tidak terlalu memperdulikannya. "
Tatapan shouyo dialihkan ke samping.

" Baik, cuman itu yang ingin ku jelaskan. Hubungan kalian itu, aku tidak tau pasti, tapi, kendalikan dirimu " kata Tsukishima yang langsung pergi dari toilet.

omega(?)  ( Slow update ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang