Hai apa kabar? Jaga kesehatan ya! Jangan lupa vote nya ⭐
- - - -
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Hari ini Chika sedang berada di Sekolahnya. Arka, ia sudah berada di rumah Kakek Nenek nya bersama kedua orang tua Chika. Mereka berkumpul di rumah mertuanya karena hari ini Aran akan pulang.
Padahal tadi dirinya sudah merengek pada Papa Mamanya tidak ingin bersekolah. Tapi kedua orangtuanya memaksa karena hari ini adalah pembagian surat pengumuman kelulusan Chika.
"Ya elah lemes banget ente" ucap Olla menyenggol Chika
"Ck diem deh" ucap Chika
Chika menopang dagunya dengan tangan kirinya, sedangkan tangan kanannya sibuk memutar-mutar sedotan di es teh yang ia beli.
"Huh..gue kangen banget sama laki gue" ucap Chika sedikit merengek
"Ya elah sabar, kan dia udah otewe pulang. Palingan nih Lo nyampe rumah udah disambut sama Pak Aran" ucap Eli
"Ya tapi harusnya gue nyambut dia. Gue bantu lepasin jaket dia terus nanya 'Sayang mau kopi atau teh?' gitu loh maksud gue" ucap Chika
"Lebay lo kaya yang gak pernah ketemu aja" ucap Eli
"Dih kan emang gak ketemu 2 bulan bego!" Ucap Olla menjitak kepala Eli
"Udah sih Chik. Lagian kalo Lo gak masuk, surat kelulusan Lo gak bakal dikasih" ucap Ashel
"Ya tapi kan kangen banget gue sama Pak Suami kesayangan" ucap Chika
Mereka saat ini tengah berada di Kantin. Tadi keempat nya juga sudah menerima surat kelulusan mereka. Dan bersyukurnya mereka lulus meskipun mereka murid nakal setidaknya mereka lulus.
Chika menatap heran pada siswa-siswi yang menatapnya sembari berbisik-bisik. Begitupun juga ketiga temannya, mereka melihat semua siswa-siswi menatap Chika.
"Mereka kenapa natap Lo gitu?" Tanya Ashel
"Mana gue tau, perasaan gue gak berulah hari ini" jawab Chika menatap murid lain bingung
"Kaget kali, murid bandel kaya kita bisa lulus" ucap Olla
"Iya kali ya" balas Eli
"Eh tapi Lo nyadar gak sih, kalo yang dari tadi ditunjuk tuh si Chika bukan kita" ucap Ashel
"Kayanya ada yang gak beres nih" ucap Olla diangguki oleh Eli
