BVG: 1

371 27 4
                                    

Padang rumput yang sejuk nan indah. Seorang gadis remaja terlihat duduk di bangku yang menghadap ke arah danau.

"Gue lagi dimana ini?" Gumamnya bingung. Matanya menatap sekeliling
"Masak gue lagi di surga?. Padahal kan dulu gue sering banget malakin bocil kenapa malah masuk surga?"

"Kak Alvi"
Mendengar namanya dipanggil, Alvi membalikkan tubuhnya dan terlihat penampakan seorang gadis kecil

"kek kenal tuh muka" ucap Alvi setelah melihat wajah gadis kecil itu

"Eh.... Bukannya lo..."

"Ara" sambung gadis kecil tadi

"Lo pemilik raga yang gue tempati sekarang ya?" Tanya Alvi,Ara menganggukkan kepalanya

"Yaampun Lo lucu banget sihh" Alvi mencubit pipi chubby Ara karna gemas

"Jangan nyentuh saudara gue"
Dari arah samping,seorang gadis kecil lainnya menyentak kasar tangan Alvi yang lagi asik nyubitin pipi Ara membuat Alvi terlonjak kaget.

"Maaf ya kak. Sakit nggak tangannya?
Maafin Rara ya kak dia emang gitu anaknya, Kasar"
Ucap Ara mengelus tangan Alvi membuat Rara memelototkan matanya

"Ck, gue cuma gamau Lo disakitin" jawab Rara

" Halo semuaa" dari arah lain datang lagi seorang gadis kecil

Alvi terdiam. Matanya menatap ketiga gadis kecil itu bergantian. Mereka semua memiliki wajah dan postur tubuh yang sama

Cling

Tiba tiba sebuah cahaya muncul diatas mereka. Cahayanya sangat silau membuat mereka menutup mata

"Buka mata kalian"

Alvi membuka matanya dan terkejut saat melihat kemunculan seorang wanita dengan dress putih selutut yang menempel ditubuhnya. Wanita itu terlihat sangat cantik. Dengan anggun wanita itu berjalan mendekati Alvi

"Kamu pasti bingung kan Alvi" ucapnya

Alvi terdiam. Matanya menelisik wajah wanita itu. Wajahnya nampak tak asing. Beberapa saat kemudian matanya melotot ketika mengingat sesuatu

"Lo.... Lo wanita yang bisikin gue waktu kecelakaan kan?"

Wanita itu hanya tersenyum.

"Jadi.... Apa maksud perkataan Lo waktu itu?"
Tanya Alvi

"Sebelumnya perkenalkan namaku Izza. Disini aku akan menjelaskan semua yang tidak kau mengerti. Dan sebelum itu lebih baik kita duduk dulu"
Izza menarik lembut tangan Alvi menuju bangku yang Alvi duduki tadi

"Kamu adalah salah satu gadis beruntung karena masih bisa hidup setelah kematianmu"
Ucapan Izza tentu membuat Alvi terkejut

"M-mati? Maksud Lo apa?" Tanya Alvi dengan suara bergetar

"Sebenarnya kamu sudah mati karna tertabrak mobil malam itu. Namun,disaat yang bersamaan kamu terpilih untuk menempati raga Ara" jelas Izza

"Jadi maksud Lo, sebenernya gue udah mati?" Tanya Alvi tak percaya dan dibalas anggukan oleh izza

"Ja-jadi gue bakal selamanya ada di raga bocil ini?"
Tanya Alvi sekali lagi dan untuk kali ini Izza menggelengkan kepalanya membuat Alvi bingung

"Kamu akan menempati raga ini sampai semua masalah Ara terselesaikan dan setelahnya, kamu akan kembali ke tempat yang seharusnya"

Alvi memelototkan matanya mendengarkan penjelasan Izza

"Maksud Lo, gue bakal ke neraka gitu?"

Izza membuka mulut hendak menjawab perkataan Alvi namun terhenti karna Alvi yang tiba-tiba menangis histeris

Bad girl vs Good girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang