Air mata merupakan satu-satunya cara begaimana mata berbicara, ketika bibir tidak mampu menjelaskan apa yang membuat kamu terluka.ZAVINA ANNAZIVATUL AMELIA PRATAMA
......................................... ..............................Dengan langkah gontai diiringi air mata dia berlalu dihadapan sang gus sekaligus suaminya yang sangat dicintai, yang akhir-akhir ini kerap membuat dia tersakiti dan dipandang sebelah mata oleh seluruh isi pesantren karna gelar ning yang saat ini disandangnya dianggap tidak pantas untuk orang yang punya masa lalu sepertinya.
"Sayang," panggil gus Heri melihat istrinya pergi dengan lelehan air mata,dia ingin meluruskan kesalahpahaman yang terjadi semalam karna pembicaraan nya semalam dengan ustazah Sarah.
"Apalagi yang ingin kamu sampein ke aku mas?"tanya Vina
"Dengerin penjelasan mas dulu,kamu salah paham sayang!"gus Heri
"Engak ada yang perlu dijelasin lagi mas,semuanya udah jelas. Salah paham kamu bilang mas? Aku punya telinga mas, buat dengerin apa yg semalam kamu omongin.
Selama ini aku bertanya-tanya ke diri aku sendiri mas,apa aku telah buat kesalahan, makanya kamu engak pernah baik sama aku, gak pernah perhatian sama aku, seseperhatian kamu sama sarah, kamu gak pernah seterbuka itu sama aku mas,gak seperti saat kamu sama sarah. sekarang aku udah punya jawaban dari pertanyaan aku selama ini, ternyata karna masalalu aku makanya kamu engga mau buka hati kamu buat aku kan mas? Aku terlalu hina buat kamu yang sempuna dan bahkan sebaik apapun aku dipoles aku tetap kerikil yang tak akan pernah bisa disamakan dengan berlian seperti kamu dan Sarah!"pecah sudah tangisan beserta isi hati yg selama ini dipendam sang istriDeg
Mendengar penjelasan sang istri membuat hatinya terasa disayat sembilu, dia tidak pernah tau bahwa tindakannya selama ini akan membawa dampak yang begitu besar buat sang istri.
Satu kata dari kalian buat moccha
KAMU SEDANG MEMBACA
Sebening Mata Air Surga (SMAS)
De Todo" KITA SATU ATAP, TAPI TIDAK SALING MENATAP! KITA MENGHELA UDARA YANG SAMA, NAMUN TIDAK SALING MENYAPA! KITA TAKUT DAN SAMA-SAMA RINDU. ENTAH MENGAPA KITA MEMILIH UNTUK BERLALU ." - Vina - " KETIKA INGIN MEMPERBAIKI, WAKTU SEOLAH TIDAK...