-Jumat 5 Agustus 2022-
Happy Reading
___________________"Sugoiiii" Hinata tersenyum bahagia, memandang takjub gedung-gedung berlantai lebih dari 50 dengan pandangan penuh kekaguman, dia berlari kesana kemari, mengabaikan seluruh pandangan orang yang menatap Hinata aneh ketika gadis itu bertingkah layaknya anak kecil.
Chizuya, tersenyum melihat tingkah Hinata. Dia merasa berhasil sudah membawa perempuan sialan yang membuat Sasuke tidak pernah mau menatapnya pergi keluar, dia akan mencari alasan logis sehingga dirinya tidak akan terseret oleh Sasuke, Suigetsu dan Ashura terlalu bodoh karena lengah ketika mengetahui sudah ada dia didalam yang menjaga Tuan putri mereka. Dia akan membuat perempuan ini hilang bak ditelan bumi, lalu merebut perhatian Sasuke.
Bersyukur pada Tuhan, bahwa Hinata memiliki gangguan mental hingga Chizuya tidak perlu memakai rencana kejam yang memerlukan banyak uang untuk dijalankan.
"Hinata, tunggu disini sebentar yah"
"Ch-chizuya mau kemana, jangan tinggalkan Hinata sendirian" Hinata menarik tangan Perempuan pirang itu
"Aku hanya sebentar, ke toilet oke?"
"Hi-hinata mau ikut Chizuya, aku takut disini sendirian" kedua mata Hinata berkaca-kaca menatap Chizuya, tapi gadis itu sudah melepas tangan nya yang mencengkram baju Chizuya sedikit kasar.
"Sebentar saja"
"Ch-chizuyaaa!" Hinata jatuh begitu ia tidak sengaja menabrak pejalan kaki, gadis itu mulai menangis apalagi saat mereka memarahi nya dan menatap Hinata kesal.
"Hiks..hiks Sasukee"
Suigetsu dan Ashura menahan kesakitan yang baru saja ia dapatkan dari Hidan. Mereka tidak bisa protes melihat seorang Sasuke yang tampak murka, bahkan Pria Uchiha itu sudah menghancurkan seluruh barang dalam ruangan ini. Hidan masih berdiri disudut ruangan sambil memejamkan mata, membiarkan Sasuke melampiaskan kemarahan nya pada benda-benda di Appartement.
"Cari dia sampai ketemu, kalau saja Hinata tidak bisa ditemukan, aku akan membawa kalian ke kandang Aoda"
Glek
Kandang Aoda merupakan kandang dipenuhi Ular berbisa, salah satu hukuman paling sadis untuk mereka adalah dikurung dalam sangkar dipenuhi ular-ular besar kelaparan, mereka tidak akan pernah mau memasuki kandang mengerikan itu. Ashura dan Suigetsu beranjak berdiri, masa bodo pada luka-luka diseluruh tubuh mereka. Kedua lelaki itu berlari keluar dari ruangan untuk mencari tuan Putri mereka.
"Chizuya kau akan mati ditanganku" dendam Suigetsu.
"Sasuke" Suara Chizuya membuat tubuh Sasuke berbalik, belum sempat wanita itu berkata-kata Hidan sudah lebih dulu menghantam wajah cantik nya.
"Dimana Istriku?" Tanya Sasuke dingin.
"D-dia berlari kabur Tuanku, aku sudah berusaha untuk menghentikan nya tap-"
Bughh
Hantaman lain membuat tubuh Chizuya terpelanting menabrak dinding sehingga membuatnya memuntahkan darah, dia menatap benci Hidan. "Hi-hidan"
"Kau tau, Hinataku takut keramaian, dia juga takut pada orang lain selain orang yang aku kenalkan. Hinata tidak akan bisa pergi sendirian, kau membohongiku jalang!" Sasuke menendang pipi Gadis pirang itu sekuat tenaga, membuat beberapa gigi Chizuya terlepas. "Kau akan merasakan akibatnya karena sudah berbuat hal semacam ini" Sasuke menatap Chizuya datar, memasukan kedua tangan nya kedalam mantel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Short Story
FanfictionSasuke & Hinata Hanya sekumpulan Fanfiction pendek dari saya