WARNING! KISAH INI MURNI DARI IMAJINASI SAYA SENDIRI!
Didalam perjalanan takdir ini aku mengukir kembali kisah cinta kita, dalam warna yang berbeda dan ditiap bait pada kalimatnya kau lah yang menjadi pemeran utamanya, Jerat takdir yang terasa begi...
WARNING! Kisah ini murni dari Imajinasi saya sendiri mohon maaf jika masih terdapat kata yang kurang tepat dan typo bertebaran, Vote dan komen untuk bentuk apresiasi Kalian terhadap Cerita ini.
Bijaklah sebagai pembaca!
'Dekap rindu pada rasa yang begitu kukenal, jiwa yang merindu entah pada siapa? Cinta, kusematkan kata itu dalam balut lembar kisah baru kita, Cinta abadi.'
HAPPY READING
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*Viken
Di dalam megah nya Istana kerajaan Helios, Viken dan kedua putra nya itu tengah dalam perbincangan yang cukup penting.
Setelah kepulangan Ruel dan Alegra yang membawa Anna kembali ke Istana, Viken memangil kedua nya untuk meminta penjelasan mengenai apa yang telah terjadi
"Ini adalah ke sekian kali nya Anna berhasil keluar dari Istana tanpa pengetahuan siapapun,..." Viken menatap kedua lelaki itu secara bergantian dari atas singahsana nya itu
"Bahkan kalian berdua!" Ucap Viken dengan sedikit marah
"Maafkan kami Ayah, Kami sudah kembali lalai dalam menjaga Anna." Ucap Duel
Viken mengehembuskan nafas nya dengan panjang "Yang terburuk adalah Anna memasuki hutan kematian, Kalian pasti sudah mengetahui apa yang akan terjadi ke depan, bukan?"
"Ayah, Tapi Anna tidak mengetahui mengenai hal itu, dia hanya memasuki perbatasan antar lembah penyihir." Ujar Ruel
Viken melirik kearah Alegra yang sejak tadi hanya diam "Apa yang kau pikirkan?" Tanya nya
Alegra kembali menatap pada Ayah nya itu yang juga tengah menatap pada diri nya
"Bagaimanapun Anna akan segera mengetahui yang sebenarnya, Ayah." Alegra memandang sekilas pada Ruel yang menatap nya dengan terkejut