My Favorite Robot | Asahi ft Chaehyun

Part 4

Happy reading, Guys! 🤍

[ Perjanjian ]

"Maksudnya? A-aku sama Bang Asahi kenapa?" Tanya Chaehyun bingung.

Asahi pun bingung, tapi masih tertutupi oleh wajah datarnya.

Sungchan yang mulai paham maksud Papanya itu pun mulai menggenggam tangan Chaehyun. Membuat Chaehyun tambah kebingungan.

"Jadi, Kakek ama Opanya Asahi dulu pernah buat perjanjian akan menjodohkan keturunan mereka kelak. Nah, kebetulan banget Papa ama Om Taeyong kan anak tunggal, jadi rencana mereka ngga bisa terwujud. Yakali Papa ama Om Taeyong nikah." Jelas Papa Jung.

Chaehyun masih diam, begitupun dengan Asahi yang tak berniat untuk membuka suara sekarang.

"Mereka akhirnya memutuskan, jika perjanjian mereka akan diwariskan pada cucu-cucu mereka. Nah, Asahi itu cucu satu-satunya keluarga Hamada. Sedangkan, dari keluarga Jung hanya ada Kamu dan Sungchan. Kamu cucu perempuan Kakek satu-satunya. Maka dari itu, kamu yang mewujudkan rencana Kakek... dengan Asahi. Yakali Sungchan." Lanjut Papa Jung.

"Ta-tapi kan Papa bisa buat adek lagi sama Mama, adek cewek. Caca belum siap." Sahut Chaehyun.

'Uhukk uhukk'

Mama Jung yang sedang minum teh, tersedak dibuatnya. Begitupun dengan Jaehyun yang ikut melotot kaget mendengar perkataan putrinya.

"Jeng, pelan-pelan minumnya ya ampun." Sahut Jisoo sambil mengusap pelan punggung Rose.

Taeyong terkekeh mendengarnya. Calon menantunya ini sangat polos dan menggemaskan.

"Ya ampun, Ca. Yakali Asahi pedofil. Kalau pun kamu punya adek, jarak usia dia ama Asahi beda banget." Kata Jaehyun sambil mengusap dahinya pelan.

Sungchan mau ngakak banget tapi dia tahan. Takut Chaehyun balik nabok dia.

Asahi? Cowok itu menatap Chaehyun dengan tatapan datar.

"Ta-tapi kan, Caca masih kuliah. B-bang A-asahi juga masih kuliah,kan?" Balasnya sambil menunduk, takut melihat kearah Asahi yang sedang menatapnya.

"Kalian bisa kuliah kok setelah nikah. Kami ngga nyuruh kalian untuk berhenti kuliah." Jawab Papa Jung lagi.

Terdengar helaan nafas berat dari bibir mungil Chaehyun.

Jika situasinya sudah begini, ia tidak mampu untuk mengelak atau membantah sekalipun.

Asahi mendengar helaan nafas itu. Dia juga tidak langsung menerima perjodohan ini. Tapi, ia bisa apa? Ia tidak ingin membuat keluarganya kecewa dengannya.

"Abang mau,kan?" Tanya Jisoo lembut pada Anaknya.

Bukannya langsung menjawab, Asahi malah berdiri dari duduknya. Membuat semua orang yang ada disana terkejut.

"Asa minta waktu ngobrol sama Chaehyun sebentar boleh?"

"Boleh. Kalian pasti butuh waktu." Balas Jaehyun.

"Ca, boleh bicara sebentar?" Ajaknya pada gadis yang masih setia menunduk.

Chaehyun mulai mengangkat kepalanya perlahan menatap Asahi yang sedang berbicara dengannya.