Bab 3

182 16 0
                                    

"Yang nyuruh Lo tidur itu siapa?" Ucap baiben sambil berjalan menuju biyyu

Biyyu pun terbangun kaget tiba-tiba melihat sosok pria di depannya

Lalu baiben berjongkok di depan biyyu sambil smirk

"Menjauhlah bajingan" ucap biyyu

Kemudian baiben menarik rantai membuat biyyu berdiri

Baiben mengambil tali cukup besar lalu berjalan menuju biyyu

"Apa yang akan Lo lakukan hah?" Ucap biyyu

Plak plak plak memainkan tali besar

"Bermain"

"Lo pikir gw takut dengan permainan lo, tidak sama sekali bahkan itu semua tidak ada apa-apa nya" ucap biyyu sambil tersenyum miring

Tiba-tiba baiben mencengkeram dagu biyyu hingga mendongak

"Oh itu yang kamu mau baiklah" ucap baiben sambil memainkan tali di tangannya

Plak

Plak

Plak

Baiben menyabet tali tepat ke perut biyyu menyebabkan banyak luka

"ARGHHH"

"ARGHHH"

"ARGHHH" teriak biyyu kesakitan

Baiben tampak kesenangan hingga tertawa keras

"I'm glad you're suffering"

Tamparan tali terus menerus menyambar perut biyyu dan aktivitas itu terhenti saat hp baiben berbunyi

"Sial mengganggu saja" ucap baiben kesal sambil menggambil ponsel di sakunya

"Ada perlu apa?" Tanya baiben kepada orang di telfon

"Bisakah kita ketemu ada yang perlu kita bahas" ucap orang di telfon

Lalu telpon di matikan

"Jangan kemana-mana tunggu saya pulang paham!" ucap baiben lalu pergi meninggalkan biyyu

Kini biyyu sendirian di kamar lalu melihat jarum kecil di lantai

Susah payahnya biyyu mengambil jarum kecil akhirnya dapat kemudian cepat-cepat biyyu membuka borgol rantai itu satu persatu akhirnya berhasil terbuka

Cepat-cepat biyyu pergi kabur melewati pintu tapi pintu itu terkunci

"Sial bajingan itu menguncinya dari luar" ucap biyyu lalu melihat kearah jendela dan berlari menuju jendela

Jendela itu tidak terkunci dan berhasil biyyu kabur keluar, tiba-tiba baiben datang entah itu dari mana datangnya

"Trying to run away oh of course I can't"

"Sial kenapa sibajingan itu datang"

2 bodyguard datang dan mecegat biyyu dari depan dan tidak ada peluang untuk kabur

Tiba-tiba baiben dari belakang menyeret biyyu ketanah sampai kedalam rumah (ga kebayang gimana pasti ancur tuh tubuh)

"ARGHH SAKIT LEPASKAN" Teriak biyyu di bawah tanah sambil menangis kesakitan

"Kan sudah saya bilang jangan kemana-mana tunggu saya pulang kenapa masih membantah?!" Ucap baiben menghempaskan tubuh biyyu ke lantai

"Orang sepertimu lebih baik ke neraka" ucap biyyu

Lalu menggendong tubuh biyyu masuk kedalam kamar, sesampainya di kamar biyyu di lempar di atas kasur lalu memborgolnya kembali

"Kamu membikin kesabaran ku habis!!"

Torture Ends In Love Says [BAIBENBIYYU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang