Haechan dan Jungwoo sedang berada di mobil, Menuju perpustakaan di dekat kampus Jungwoo.
kebiasaan Haechan yang Jungwoo tidak suka saat mereka di dalam mobil adalah banyak bertanya ya seperti sekarang ini.
"abang itu toko baru ya?"
"abang liat ada orang yang berpakaian lucu?
"abang liat ada cafe baru nanti kita kesana yah"
"abang liat ada polisi"
"abang abang badut itu mirip abang hahahah" haechan tertawa menertawan badut yang mirip dengan jungwoo membuat jungwoo murka
"kalo saja dia bukan adikku sudah ku pukul kepalannya" gerutu Jungwoo dalam hati
"Haechan bisa diam tidak abang lagi fokus menyetir jangan ganggu oke" Kata Jungwoo dingin membuat haechan kesal, dia paling tidak suka dipanggil nama oleh abang abangnya.
Haechan pun memaling kan mukanya kearah jendela mobil menatap jalanan dia merasa sedih karena Jungwoo.
Jungwoo yang sadar melirik haechan dan merasa bersalah karena membuat adiknya sedih.
"adek maafin abang ya" Jungwoo sudah tau kalau Haechan diam dia pasti marah padanya.
tidak ada jawaban dari Haechan. Jungwoo pun melihat lagi ke arah Haechan tiba tiba pundak Haechan bergetar seperti sedang menangis membuat Jungwoo panik dia tidak bermaksud membuat Haechan sedih dan menangis.
Jungwoo meminggirkan mobilnya dan berhenti, Jungwoo langsung menghadap ke arah Haechan memegang pundah Haechan membalikan badanya supaya dia bisa melihat wajah adiknya dan benar saja Haechan menangis dalam diam, membuat hati Jungwoo sakit melihatnya buru buru Jungwoo langsung memeluk erat Haechan.
"maafin abang ya dek" perkataan Jungwoo semakin membuat adiknya menangis kencang.
"huwaaaaa hiks hisk abang jahat" Haechan menangis kencang, Jungwoo langsung menutup kupingnya karena berisik mendengar Haechan menangis.
"iya maaf ya, adek mau apa ? bobaa ?" bujuk Jungwoo agar adeknya diam tak menangis lagi.
"iya mauu" Haechan pun berhenti menangis dan mengusap air mata di wajahnya.
"benar benar anak ini huh" geram Jungwoo dalam hati.
sesampainya di kedai bobaa haechan memilih minuman bobaa yang berukuran Large dia merengek pada Jungwoo ingin boba yg Large.
kalo saja taeyong tau mati lah jungwoo dia pasti mengamuk, tapi apa boleh buat dari pada haechan nagis.
"adek awas kalo km bilang ke bang taeyong, jangan ngomong kita beli yg Large oke" ancamnya jungwoo dijawab anggukan oleh haechan sambil meminum minuman boba nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
