Keajaiban dunia

1.5K 178 4
                                    

"Jen gimana nih?" Tanya Renjun pada Jeno.

"gak tau, gw juga bingung knp sih si Haechan jadi gitu pasti di pengaruhi sama si Kai, gw yakin seyakin yakinnya" Jawab jeno sambil terus saja melirik kearah bangku somi dan Haechan.

Mereka masih memperhatikan gerak gerik Somi, kalo kalo dia ganggu Haechan mereka alan sigap memarahi Somi.

" iya sih si Haechan berubah, dulu kan dia pasti nurut nurut aja kalo kita  perintah" sambung Jaemin.

"gimana dong? "

"tapi menurut gw yah, mending udh lah kita nurut ajalah lagian Si Kai kan bakalan diem aja gak bakalan ganggu ganggu kita" usul Renjun.

"bener Juga anggap aja dia kek patung yg ikut ikut kita"

"tapi gw takut dia..." omongan Jeno terpotong dengan Renjun.

"enggak gak akan Jen, udh cobaain aja dulu dari pada si Haechan ngambek tetus " kata Renjun.

"jen yah jen plis, gw gak bisa liat si Haechan terus di deket si Somi, lo mau si Haechan di grepe grepe sama si Somi mau? " dengan terpaksa Jeno pun mengalah.

"ya udh! " kata Jeno kesal.

"yeayy teriak Jaemin dan Renjun senang.

Jaemin dan renjun pun langsung menuju meja Somi.
"Chan ayo pindah, Jeno udh ijinin si Kai masuk ke geng kita" kata Renjun.

Haechan pun tersenyum senang " Beneran? " kata Haechan tak percaya.
"iya lo tanya aja langsung gih"

"ehh Chan kemana katanya mau sebangku bareng somi, Haechan!! " Somi panik karena Haechan beranjak dari bangkunya. Haechan pun berlari menuju Jeno dan langsung menanyakannya.

"Jeno beneran kamu izinin Kai masuk geng kifa? " Jeno masih kesal dan hanya menjawab dengan anggukan.

Haechan senang lalu langsung memeluk Jeno karena senang jeno pun tersenyum dan membalas pelukan Haechan.

Entah mengapa Jeno selalu luluh oleh Haechan, bahkan dia bisa mengalah dengan mudah untuk Haechan padahal dia Jeno adalah tipe org yg keras dan tak mau mengalah  tapi kalo dengan Haechan Jeno akan melakulan apapun.





.
.







Bel pulang pun berbunyi Haechan pun pulang bersama Kai.
"Kai skrg kamu jadi geng kita " seru Haechan pada kai.

Kai pun tersenyum geli karena tingkah Haechan tapi dia tak mempermasalhkan nya dia hanya focus menyetir. Sendari tadi Haechan bercerita banyak kepada Kai tentang gengnya dan abang abangnya.

Kai senang skrg Haechan sudah mulai terbuka dengannya, dan menurut Kai Haechan adalah anak baik lucu dan menggemaskan kai senang sekali bisa menjaga Haechan.

"bye Kai bsk kita ketemu lagi yah" teriak haechan pada Kai smbil melampaikan tangannya sambil masuk kedalam Rumahnnya.

Kai tak menjawab hanya membalas lambaian tangnnya dan tersenyum senang.








.
.






Taeyong pulang kerumah dan menemukan ke empat adiknya sedang bersantai di Ruang Tv.
Mata Taeyong langsung tertuju ke adik nakalnya yg sedang tersenyum manis ke arah Taeyong.

Tapi Taeyong langsung ingat dia sedang mengerjai adik nakalnya itu, Taeyong langsung mengalihkan pandangannya dan naik keatas dan masuk ke kamarnya.

Haechan sedih karena Taeyong ternyata masih marah pada Haechan saat ini, tapi Haechan masih ingat dengan usul Kai tadi pagi dan dia bertekad untuk menjalankan rencananya.




Si BungsuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang