Jeno Berubah

1.7K 170 2
                                    

"abang aku hari ini sekolah" . Di hari senin yg cerah ini Haechan merengek ke pada Taeyong agar dia di ijinkan sekolah

"adek masih sakit jangan sekolah dulu yah" bujuk Taeyong.

"adek kan udh sembuh bang, kemarin udh cukup buat adek istirahat yah yah" Haechan lalu duduk di kursi dekat Taeyong.

"adek bener udh gak sakit lagi? " tanya Taeyong meyakinkan.

"iya, adek udh sembuh abang plis yah adek sekolah"

"ya udh boleh, tapi cium abang" dengan senang Haechan langsung mencium pipi Taeyong.

Muchh

"kalo begitu adek, mandi dulu yah" Haechan lalu keluar dari kamar tidur Taeyong dan masuk ke kamarnya untuk siap siap ke sekolah.


.

"ingat jangan sampai melakukan kesalahan lagi Kai, kamu tau kan akibatnya" Taeyong menghamiri Kai yg sedang menunggu Haechan memakai sepatu sekolahnya, Haechan masih di dalam Rumah jadi aman Taeyong berbicara dengan Kai.

"Baik Tuan, saya mengerti" Jawab Kai

"Ya sudah jangan ngebut, ingat keselamatan Haechan nomber 1 " Lalu Taeyong menjauh dari Kai dan mengahmpiri Haechan yg selesai memakai sepatu.

"abang, adek berangkat dulu ya"

"oke, jangan nakal yah dan juga jangan jajan sembaranga" Taeyong lalu memluk adiknya dan tak lupa mencium kening Haechan.

"bye abang"

"selamat pagi Kai" sapa Haechan semangat.

"selamat pagi boss " jawab Kai bercanda.

"Kai kan aku udh bilang jangan panggil aku Boss, ih nyebelin tau" Kai pun tertawa melihat kelucuan Haechan sang majikan. Kai lalu mengacak ngacak rambut Haechan karena gemas.

"oke oke Haechan, ayo masuk" Haechan tersenyum lalu masuk kedalam mobil yg sudah di bukana pintunya oleh Kai.

Taeyong memperkahatikan Kai dan Haechan dari kejauhan. Entah mengapa Taeyong merasa tak suka dengan keakraban Kai dan adik kesayangannya.




.


"Haechan!! " Teriak Renjun saat Haechan masuk kedalam kelasnya.

"Renjun, jangan teriak tetiak berisk tau" Kata Haechan marah.

"heheh maaf, habisnya kirain aku mau gak akan sekolah" Renjun lalu memeluk Haechan.

"aww, Renjun sakit jangan di teken"

"maaf maaf" Renjun lalu melepaskan pelukannya.

"Chan gimana badan lo pada sakit gak?" Tanya Jaemin saat melihat Haechan kesakitan.

"Cuman biru biru aja" Jawab Haechan. Lalu Haechan langsung mencari keberadaan Jeno.

"Jeno kemana? " Tanya Haechan kepada Renjun dan Jaemi.

"gak tau, tumben tuh anak palingan telat" jawab jaemin.

"ya udh kita duduk yuk, sambil nunggu Jeno" Renjun lalu menarik Haechan untuk duudk di bangkunya.

"udh lo duduk tenang aja, Jeno bentar lagi dateng oke" Haechan pun mengagguk lalu kembali mengobrol dengan kedua temannya.

Tak berapa lama Pak Suho datang dan pelajaran pun di mulai. Haechan mulai cemas karema Jeno belum juga datang, apa dia sedang dijalan atau sakit gara gara tauran kemarin? 

Tok tok tok

"pak saya busa masuk? " terdengar sura Jeno diambang pintu yg tentu saja membuat Haechan senang dang langsung melirik kearah Suara.

Si BungsuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang