5 (。>﹏<。)

641 50 0
                                    

Sesampainya mereka di apartemen pribadi John yang lebih tepatnya adalah sebuah Penthouse yang berada di puncak paling atas salah satu gedung paling mahal dan tinggi di kota itu

Omeganya tertidur sangat pulas dipelukannya, bahkan tanpa sadar Ten beberapa kali menghirup aroma Alphanya tepat di ceruk leher John yang adalah tempat sensitifnya untuk terangsang

John berusaha menekan keinginannya untuk membanting tubuh indah ini ke ranjangnya dan menghabisinya, semua pikiran bejatnya dengan semangat di iyakan oleh Alesandro yang turut memanasinya

"Eugh.. " Ten bergeliat perlahan saat dirinya dibaringkan dengan pelan di ranjang John, Ten seperti kehilangan rasa nyaman dan aman dari pelukan John, dalam tidurnya Ten menjulurkan tangannya ke atas dan berusaha menggapai sesuatu

Mengerti akan gelagat matenya, John kembali mendekatkan wajahnya ke wajah Ten dan lehernya langsung dipeluk manja oleh Ten hingga Ten kembali menenggelamkan wajahnya ke ceruk leher John dan menghirup aroma Alphanya rakus

"Hmm.. "

John yang sudah mati-matian menahan nafsunya pada akhirnya kalah juga, ketika dengan kondisi tidak sadar Ten purring saking nyamannya

"Maafkan aku.. Aku kalah.. " Setelah membisikan kata-kata tersebut, John menyerang area leher Ten dengan brutal hingga Ten tercekat dalam tidurnya dan mau tidak mau matanya terpaksa terbuka dan sadar seketika saat merasakan panas ditubuhnya

Rupanya feromone yang dikeluarkan John saat ini, memancing heat pertama omega muda itu hingga rasa panas perlahan menjalar ke seluruh tubuhnya untuk pertama kalinya

"A-akh! Pan-panas shh.. " Ten mencoba menarik sweaternya ke atas dadanya yang membuat John sangat terkejut dengan tingkah Ten yang secara tiba-tiba menyodorkan dadanya ke depan wajah John

Puting susunya yang memerah dan menengang karena heatnya, dan sedikit basah karena keringat tubuhnya yang mulai membasahi tubuh Ten

John terkejut dan matanya menggelap, terjadi perkelahian batin antara John dan Alesandro yang ingin mengambil alih

"Hahh hahh.. Tolong Ten ugh" Ten merengek dan menangis saking panasnya tubuhnya, memohon Alphanya untuk membantunya, menolongnya keluar dari panasnya heat yang dialaminya

"Jangan minta aku berhenti sayang.. Aku tidak akan sanggup" Dengan itu John melahap dada Ten dan memainkan yang satunya dengan tangan kirinya, jemarinya yang kasar dan panjang menekan dan menarik-narik putingnya yang halus dan kenyal membuat Ten belingsatan dengan perasaan aneh dan menyenangkan yang baru pertama kali dia rasakan seumur hidupnya

Kedua tangan John sibuk meraba dan menikmati tubuh omeganya, tangan kanannya yang dengan sensual mengusap punggung omeganya yang tegang, mencoba merilekskan omeganya yang nampaknya agak tegang

Satu kaki John masuk diantara paha Ten yang otomatis terbuka lebar menyambut Alphanya, John menggesekkan lututnya di bagian paling private di tubuh Ten dengan pelan dan sedikit ditekan ke dalam yang membuat tubuh mungil itu berjengit kaget dan gemetaran karena benar-benar ini pertama kalinya area privasinya di lecehkan seperti itu

"O-ohh Al-Alpha tolong tol-ong.. Akh!" Entah sejak kapan mereka berdua sudah tidak mengenakan apa-apa dan rintihan manja Ten terpotong karena merasakan jari Alphanya yang ingin memasuki lubangnya

Ten terkejut dan matanya yang tadinya sayu terbakar gairah, seketika terbuka lebar karena terkejut, ada sesuatu yang mencoba memasuki lubang senggamanya

Ten tidak tahu apa yang terjadi dengan dirinya, yang pasti dia sangat menikmati setiap sentuhan Alphanya walaupun dia masih tidak mengerti apa-apa mengenai bercinta

Mated To YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang