Chapter 9

3.3K 470 193
                                    

Semilir angin menerpa wajah gadis berambut merah, Netra Sapphire blue yang menatap langit malam.

Beberapa anak rambut beterbangan, jari lentik milik [Name] menyembunyi kan anak rambut yang beterbangan ke telinga nya.

Bintang yang bertebaran dimana-mana dan bulan yang  benderang membuat malam menjadi terang.

Malam ini ia tidak bisa tidur nyenyak dikarenakan hari ini hari yang sangat menyenangkan.

Sebuah senyuman terukir di bibir manis milik gadis dengan marga Uzumaki itu.

'Aku menemukan mu Tou-san, Nii-san' Batin [Name] sambil menutup matanya.

Srettt

"Malam yang Indah bukan" Ucap Ray sembari memeluk [Name] dari belakang, lelaki dengan marga Uchiha itu menaruh kepalanya di leher [Name].

Aroma mint yang sangat familiar bagi [Name]. Tangannya terulur mengelus rambut hitam milik Ray.

"Apa kau bahagia?" Tanya Ray sambil memejamkan matanya, [Name] mengangguk pelan.

"Iya, lalu bagaimana denganmu?"

"Iya, aku bahagia. Apalagi saat melihat mu tersenyum senang seperti tadi" Balas Ray dengan seringaian jahil.

Ctak

"Akh" Ray meringis pelan, ia menutup salah satu matanya.

Ray melirik kearah [Name] yang sedang mengepalkan tangannya dan rambut merahnya terangkat.

"Sudah mulai nakal yah Uchiha ini" Ucapnya sambil tersenyum kesal, Ray mengangguk polos.

"Iya, barusan di ajarin ngegombal "

"Sama siapa? "

"Yang baca"

"Jangan di ladenin, ntar nglunjak tu reader" Lagi-lagi Ray menganggukkan kepalanya.

"Siap by"

"Gak sekalian panggil babi? "

"Oke babi"

"Begok! "

"Maap"

♤♤♤

"Boruto sudah waktunya untuk tidur pergilah ke kamar" Ucap Hinata dengan nada marah sambil berkacak pinggang.

Boruto menggaruk-garuk kepalanya, sejak pertama kali bertemu dengan Red. Ia merasakan hal yang aneh.

Seperti tak asing...

"Nee kaa-chan" Panggil Boruto membuat Hinata menoleh, Himawari lalu berjalan dengan melompat pergi kearah kamarnya.

"Dousta Boruto? "

"Apa aku mempunyai kembaran? "

DEG!

Hinata seketika membeku, tangannya bergetar hebat.

Boruto Twins! Boruto: Naruto Next Generation Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang