.
.
"tidak aku bisa"tolak off saat jennie hendak membantunya ke toilet.saat ini off sudah di pindahkan ke kamar lain namun meski begitu dirinya masih di pantau oleh beberapa dokter.
tapi meski begitu gun tetap di awasi oleh gun dengan kamera pengintai yang telah ia siapkan di setiap sudut kamar off.secara diam_diam.
jennie masih mengikuti off dari belakang meski off menolak menerima bantuannya tapi jennie tetap mengikuti off.
sedangkan off dia meraba tempat dengan mendengarkan ucapan jennie yang mengatur jalannya.
"arghhhh"pekik off saat kakinya mengenai sesuatu"tuan off ,tuan off anda tidak apa_apa ?"tanya jennie cemas dan hendak memegang bahu off namun di tepis oleh off
"jangan menyentuh ku jen,pergilah"
"tapi tuan anda"
"ku bilang pergi ya pergi jen"teriak off membuat jennie menunduk
"saya permisi tuan"ucap jennie meninggalkan off.
.
.
gun yang saat ini sudah selesai dengan pekerjaan nya langsung bergegas menuju kamar off namun saat dirinya tiba di kamar off,gun dikejutkan oleh off yang saat ini tengah berjalan sambil memegang sesuatu yang ia gunakan sebagai penunjuk jalannya.namun gun mengurungkan niatnya untuk membantu off karena tahu apa yang akan dia dapatkan dari hal itu,hingga gun memilih untuk melihat off sambil duduk di sofa yang ada di kamar itu.
"arghhhhh"pekik off
bugh
"arghhhhh"pekik off lagi setelah ia berdiri dan lagi_lagi terkena sesuatu yang menyebabkan dirinya jatuh.off menghela nafas saat dirinya duduk di atas ranjang.
"apa yang harus aku lakukan?"ucap off"aku akan mencari jalan keluar dari ruangan ini secepatnya,,aku tidak ingin menjadi beban bagi siapapun"lanjut off membuat gun melotot
"tidak akan off,kau tidak akan pernah pergi dari ku selamanya"ucap gun dalam hati sambil menatap wajah off bahkan gun mengulurkan tangannya untuk mengelus wajah off tapi sayang seseorang datang.
gun langsung membuat gerakkan pada mond agar dia tidak bersuara atau off akan tahu keberadaannya.
"aku pergi off ,nanti aku kembali"ucap gun dalam hati lalu berjalan keluar tanpa suara
kepergian gun membuat off menyadari ada orang namun karena kondisi nya off tidak tahu siapa yang datang.
"siapa itu?"ucap off
"mungkin salah satu anak buahnya"lanjut off
sedangkan gun sudah tiba di tempat yang dikatakan mond dan terkejut mendapati mew sang sahabat yang datang dengan kekasihnya.
"yang ke berapa?"tanya gun langsung
"pertama dan selamanya"jawab mew mengelus wajah pria tinggi di sampingnya
"hallo aku gulf"ucap gulf mengulurkan tangan
"aku gun attapahan"balas gun lalu menarik kembali tangannya
"aku sudah tahu apa yang saat ini ada di pikiran mu dan juga tentang hubungan mu ,mew sudah mengatakan semuanya padaku"jelas gulf
"hem ,terimakasih tapi yang perlu kalian tahu aku tidak akan meninggalkannya meski keadaan seperti sekarang"balas gun membuat gulf tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
story attaphan
أدب المراهقين[END] kehidupan gun yang telah menjadi mafia dari usia muda membuatnya menjadi sosok yang sangat di takuti. namun pertemuannya dengan seseorang membuat gun semakin agresif,pemarah bahkan jiwa membunuhnya semakin tinggi jika ada yang menyakiti satu_s...