My lovely bunny

06. Menginap dimansion Duke

.

"Ahahaha" Membuat mereka berdua tertawa karena mendengar perkataan Victor.

Oh iya, Telepati cuma terjadi antara mereka aja ya. Jadi buat yang lain emang gak ada hal begituan.

.

.

.

Setelah tiba dimansion duke. Mereka akhirnya turun dan langsung disambut oleh jaemin, Soobin dan beberapa maid juga ksatria disana. Tentu ada yoona juga yang nampak kesal.

"Selamat datang yang mulia Duke dan yang mulia pangeran!" Jaemin memberi salam sambil membungkuk diikuti oleh yang lain, kecuali yoona yang nampak ogah-ogahan.

"Mommy!!" Soobin langsung menerjang sang mommy dengan pelukan dan membuat jungkook agak oleng sebab pelukan tiba-tiba itu.

"Soobin! Hati-hati!!" Taehyung memperingati. Tapi soobin seakan tak mendengar hal itu.

Jungkook sekarang paham tentang ingatan jungwoo saat sebelum dia mengerti arti mate itu apa.

Umurnya saat itu baru 16 tahunan. Gejala aneh mulai bermunculan dimana dia tak bisa melakukan kegiatannya sehari-hari dengan lancar selama kurang lebih 1 tahun.

Dari situlah dirinya dianggap pembawa sial karena menderita penyakit aneh. Tapi setelah itu dia tak merasakan sakit yang seperti itu lagi.

Jadi kini dia tahu bahwa dia sedang mengandung Soobin dan jiwa iblisnya yakni hans. Tapi dengan baiknya mereka menyesuaikan bentuk tubuhnya dan tidak meminta yang aneh-aneh.

Jungkook Kini akan menerima mereka dengan senang hati. Membuat Soobin nyaman dengannya juga menjadi pasangan yang baik bagi taehyung.

Menghukum semua orang yang menghalangi jalannya dan lalu menyiksa mereka hingga merenggang nyawa adalah impiannya saat ini.

"Ayo kita masuk mommy! Soobin mau tidur bersama mommy!" Kata Soobin pada sang ibu.

"Heh! Enak saja! Mommy akan tidur dengan daddy ya!" Balas taehyung saat tak merasa tak Terima bahwa anaknya akan memonopoli calon istrinya itu.

"Gak bisa dong dad! Soobin maunya tidur sama mommy!" Balas soobin tak mau kalah.

"Sudah sudah!! Kita akan tidur bertiga dikamar daddy! Ok?!" Jungkook berucap untuk melerai pertengkaran mereka berdua.

"Yasudah, ayo kita masuk" Ucap taehyung yang diangguki oleh jungkook.

Mereka pun akhirnya masuk kedalam mansion itu diikuti oleh para maid dibelakangnya.

.

.

.

Taehyung akhirnya membawa jungkook berkeliling mansion mewahnya dengan soobin yang berada digendongannya.

"Ini adalah kamar utama mansion ini, dan tentu adalah kamarku" Kata taehyung saat masuk kedalam kamarnya.

Jungkook pun memperhatikan sekeliling, kamar ini didominasi oleh warna hitam pekat. Terlihat mewah dan besar untuk 1 orang saja.

Hampir mirip kamarnya yang berada di dunia modern, tapi ini versi lebih klasiknya. Karena tidak ada barang elektronik mewah seperti TV, AC, juga Video game.

Dan saat meneliti lebih jauh, ternyata tak ada kenangan apapun tentang istri pertama Duke. Entah dibuang atau dimusnahkan jungkook tak tahu.

"Kenapa? Apa ada yang membuatmu kurang nyaman? Katakan padaku" Kata taehyung pada jungkook.