The Ring | Sansang✅

0.8

tiga bulan setelah kejadian dimana san telah di usir dari kerajaan telah mengubah prespektif dalam hidup san. dirinya setelah keluar bahkan merasa jauh lebih bahagia.

hongjoong dan mingi masih berperan sebagai pengawal nya telah berubah menjadi teman yang benar benar 'teman'. hubungan nya dengan yeosang telah menjadi lebih baik. sudah ada pengumuman bahwa pangeran pertama telah dinyatakan meninggal dan itu membuat san semakin leluasa bergerak di dunia luar.

hidupnya tak mungkin tanpa orang tua bukan? ia mengangkat pelayan dan pengawal nya sebagai kedua orang tuanya. berhubungan memang kedua pelayan nya adalah sepasang suami istri.

choi seunghyun dan kim yoona. kedua nya yang telah menjadi orang tua sambung dari san. keduanya memang sebegitu sayang dengan san hingga sangat senang ketika san mau menganggap keduanya sebagai orang tua ganti darinya.

san membangun hubungan lebih serius dengan yeosang. ia mencoba mempelajari banyak hal tentang yeosang dan tentang sebuah hubungan agar lebih baik walau ada nya masalah.

bagaimana dengan jongho dan seonghwa? keduanya masih terus berhubungan walau jongho tetap harus menikahi seorang gadis ketika ia lulus nanti.

saat ini adalah hari kelulusan, san, hongjoong, mingi, wooyoung, yeosang dan yunho telah duduk di salah satu bangku yang memang tersedia sebaris hingga mereka satu tempat. san dan yeosang duduk bersebelahan dengan hongjoong dan mingi saling bersebelahan, juga yunho dan wooyoung.

"aku begitu gugup, apakah nilaiku akan bagus, aku tak mau terkena omel." ucap yeosang

"nilai mu pasti akan bagus sangie." ucap san, terlihat bahwa san menenangkan yeosang dengan menggengam jemari yeosang.

pengumuman nama akan segera selesai dari pihak kelas sebelah, hingga akhirnya kelas san dipanggil.

satu persatu dipanggil dan menerima piagam, serah terima dan segala macam nya. 

selesai dengan pembagian piagam adalah pengumuman juara nya. juara umum diraih oleh san dan juara kelas diraih oleh yeosang. keduanya memang sangat berprestasi.

"maafkan aku, kamu jangan merajuk." ucap san pada yeosang, ia sendiri tak tahu bahwa dirinya akan meraih juara umum.

"aku tidak merajuk." ucap yeosang

"kamu terlihat merajuk sangie, nanti aku akan berikan kamu es krim deh, jangan merajuk lagi." ucap san

"kamu kira aku anak kecil apa? huft." yeosang terlihat sangat menggemaskan saat ini, tangan yang bersilang dengan bibir yang manyun dan membuang muka.

"yasudah deh kalau kamu mau marahan sama aku, kalau begitu nanti hadiahnya tidak jadi yaa." ucap san

"ish... san mah." ucap yeosang

"makanya jangan merajuk." ucap san, yeosang pun tidak merajuk lagi.

***

selesai acara kelulusan di waktu sore hari setelah melalui berbagai macam acara didalam nya, san mengajak yeosang kembali ke rumah san. di rumah san sudah ada seluruh pelayan yang menunggu yeosang.

saat pintu terbuka yeosang begitu takjub melihat jalanan yang dipenuhi kelopak bunga dan juga para pelayan yang membawa nampan dengan pakaian yang harus yeosang ganti. ada sebuah setelah jas putih dan juga ada berbagai aksesoris.

beberapa pelayan mengarahkan yeosang pada sebuah ruangan dan disanalah yeosang berganti pakaian.

setelah hampir setengah jam yeosang berdandan ia pun di arahkan menuju taman belakang. di sana sudah ada hongjoong dan mingi yang menyambut yeosang.

"ayo sang, duduk dulu di sini." ucap hongjoong, ia mengarahkan yeosang untuk duduk di kursi yang sudah disediakan.

lantunan musik terdengar, di ikuti oleh nyanyian seseorang. san datang dengan mic di tangan nya.

saat nyanyian nya berakhir, mic tersebut ia serahkan pada hongjoong. san duduk tepat di kursi depan yeosang, para pelayan satu persatu datang dengan menu di tangan mereka masing masing.

"makan dulu sang." ucap san, keduanya menikmati makanan dengan tenang.

***

selesai acara makan keduanya berada pada rooftop mansion milik san, disana sudah ada beberapa dekorasi saat keduanya masuk.

setelah mereka masuk para pelayan datang dengan masing masing nampan.

mingi datang menghampiri dengan sebuah kotak kecil di tangan nya. ia menyerahkan kotak tersebut pada san.

san berjongkok di depan yeosang, dirinya membuka kotak yang berisikan cincin dengan dekorasi yang bagus.

"yeosang, mungkin kita belum lama menjalin hubungan, namun maukah engkau menjadi pasangan untuk selamanya denganku?" tanya san

yeosang memasang wajah terkejutnya, namun ia segera mengangguk, yeosang pun memasangkan cincin itu pada jari yeosang dan yeosang memasangkan cincin pada jemari san.

keduanya berjalan ke pinggir rooftop, para pelayan di sana mulai membuka penutup nampan, di sana terdapat jubah. san memasangkan jubah pada yeosang dan begitu pula sebaliknya.

maju lagi, di nampan kedua berisikan dua jenis mahkota, mereka kembali saling memasangkan.

dan di baris ketiga, di sana terdapat sebuah minuman, keduanya saling memegang gelas.

"walau saya bukan lagi bagian dari keluarga kerajaan, namun untuk menghormati seluruh leluhur dan meminta restu, saya lakukan ritual yang dilakukan kerajaan. untuk seluruh leluhur, saya mohon izin untuk menikahi seorang pria yang walau terlarang bagi dunia, namun saya mencintainya." ucap san, setelahnya mereka berdua meminum minumam tersebut.

END.

akhirnya saya selesai dengan cerita ini. saya harap kalian menyukai cerita tidak jelas milik saya. semoga kedepan nya saya semakin tidak jelas lagi, bercanda.

terima kasih telah mampir, dan selemat tinggal.

To be continue ...
©2022. TheArcthene