Bab 5

5K 230 16
                                    

2 bulan kemudian~

2 bulan sakura menghilang. Selama itu juga sasuke uring-uringan dalam mencari sakura, bahkan makan saja tidak hanya untuk mencari sakura.

Berkat beberapa koneksi dari keluarga Uchiha, membuat mereka bertemu dengan sakura. Sasuke yang belum menemukan sakura pun semakin gencar mencarinya sampai akhirnya ayahnya menelpon dan mengatakan bahwa sakura sudah berada dimansion uchiha.

Keluarga Uchiha sempat syok melihat sakura tengah berbadan 2 dengan usia kandungan 6 bulan.

Mansion Uchiha~

Sasori yang ditelepon oleh itachi pun segera memberitahu bahwa sakura sudah berada di mansion uchiha, membuat keluarga Haruno dan termasuk shion ikut kesana.

Dan betapa terkejutnya mereka melihat sakura tengah berbadan dua. Membuat kizashi dan mebuki marah besar.

"Dasar anak tidak tau diuntung. Anak siapa yang kau kandung itu hah?!" teriak kizashi yang hampir menampar sakura.

Plak

Fugaku langsung menjadi tameng untuk sakura.

"Awas fugaku. Anak itu sudah membuat malu keluarga" ucap kizashi.

Shion yang menangis melihat kondisi sakura yang menunduk dengan pipi memerah dan sasori pun terdiam membeku dengan mata berkaca-kaca lantaran kecewa pada adiknya.

"Sudah menjadi jalang kah sakura? Apa kau tidak memiliki harga diri lagi? Dasar perempuan murahan" ucap mebuki.

Sakura yang mendengar itupun semakin menundukkan kepalanya dengan tangan yang saling meremas kepalan tangannya.

"Mebuki. Dia putrimu. Hentikan perkataanmu yang seperti itu" ucap mikoto marah kepada temannya.

"Memang dia saja yang murahan. Hal ini tidak akan terjadi bila ia tidak mengiyakan" ucap mebuki.

"Dasar manusia rendahan" ucap kizashi.

Geram melihat sakura diam dengan kepala menunduk membuat kizashi berinisiatif ingin menampar sakura yang langsung dihentikan sasuke.

"Paman. Jangan menampar sakura. Dia sedang mengandung anakku"

Mereka semua syok mendengar penuturan sasuke. Segera saja fugaku membogem mentah sasuke.

"KAN SUDAH KUKATAKAN UNTUK MENJAGA PUTRIKU. BUKAN MERUSAKNYA!"

Bugh
Bugh
Bugh

"Hentikan paman. Ini semua salahku. Pukul saja aku, jika aku tidak meminta kepada sasuke mungkin ini tidak akan terjadi" ucap sakura dengan sungguh-sungguh yang berada didepan sasuke melindungi sasuke dari pukulan fugaku.

Sasuke yang dilindungi oleh sakura pun segera mengambil alih berada di samping sakura.

"Sakura, aku akan bertanggung jawab kepadamu demi anak kita" ucap sasuke memegang kedua bahu sakura.

Sakura yang mendengar pun hanya menunduk.

"Kau juga sasuke, apa tidak ada perempuan yang lebih baik untukmu daripada dia?" ucap mebuki.

"Tidak tante. Saya sudah dari dulu memang mencintai sakura dan mohon jangan menjelekkan sakura dihadapan saya" ucap sasuke.

"Aku akan bertanggung jawab ayah, ibu" ucap sasuke kepada orangtuanya dengan sungguh-sungguh.

"Pernikahan akan dilakukan 2 hari lagi" ucap fugaku final.

"Baik ayah" ucap sasuke.

Selama 3 jam mereka membahas pernikahan sasuke dan sakura dengan ayah dan ibu sakura mencemooh sakura disetiap pembicaraan.

Delicious Friend👅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang