Remaja berumur 15 tahun dengan name tag Arthur Wisnu.G,sedang duduk sendiri di dalam kelas yang sepi sambil memutar mutar pulpen di tangan nya,mata nya terfokus pada buku catatan di depan nya
Siswa tampan yang menduduki bangku kelas 9B tersebut tetap damai dengan ke sunyian kelas,ia tak menyukai keramaian apa lagi kebisingan
"kak Arthur!"sapa segerombolan siswi yang hanya di toleh sebentar oleh Arthur
Sebut saja sosok Arthur itu sombong karna jarang membalas sapaan siswi-siswi yang bisa saja beberapa dari mereka menaruh hati pada sosok tampan seperti Arthur
"kebiasaan banget sih thur,ada yang nyapa gak di sapa balik"Arthur menoleh mendapati teman sebangkunya juga satu geng dengan nya,Nevan Cakra Dewananda
"gak kenal"jawab Arthur sambil bertos dengan Nevan
"kebiasaan kamu thur"Nevan duduk di sebelah Arthur
"mana Yasa?"tanya Nevan menatap seisi kelas yang kosong
Yasa Yandra adalah salah satu dari geng mereka juga yang rumahnya berseberangan dengan Arthur dan selalu berangkat bersama
"biasa,Yasa lagi ketemuan sama rara"jawab Arthur sambil menutup bukunya
"ouhhh,kamu sendiri thur,gak ada niatan ketemu sama pacar mu?"tanya Nevan dengan wajah menyebalkan nya
"pacar?memangnya aku punya?"tanya Arthur
"makanya cari"Nevan menoyor kepala Arthur
Arthur hanya diam lalu kembali menatap Nevan
"untuk apa?"tanya Arthur pada Nevan
"hah?"Nevan yang tidak konek malah kembali bertanya
"untuk apa mencari pacar?"Arthur mengulangi pertanyaan nya
Nevan terdiam,sesungguhnya Nevan sendiri hanya seorang siswa ambis yang tak pernah berpacaran namun senang menggoda orang yang juga memiliki nasib sama
Arthur terkekeh lalu menepuk pundak Nevan
"Ada satu orang yg berkesan,sangat berkesan,Tapi aku lebih memilih maju buat ideologi egois ku dari pada mengurus cinta anak remaja"jawab Arthur lalu beranjak dari kursinya
"mau kemana?"tanya Nevan
"kantin,ayok"Nevan mengangguk lalu mengikuti Arthur ke kantin
Selama perjalanan menuju kantin Arthur hanya menunduk dengan kedua tangan di saku celana pandangan nya seolah terfokus pada buah ketapang yang berserakan sepanjang jalanan
"thur,kamu ini aneh ya,banyak cewek cantik yang dari tadi memperhatikan mu tapi kamu malah milih buat menatap buah ketapang"Nevan menatap beberapa siswi yang salah tingkah melihat Arthur
"buah ketapang ini jauh lebih menarik dari bereka van"jawab Arthur membuat Nevan mengerutkan kening
"maksud kamu thur?"tanya Nevan
"aku lebih penasaran bagaimana cara buah buah ini dapat jatuh dari pohonnya,bagaimana buah buah ini bisa berpindah dari tempat awal ia terjatuh dan bagaimana bisa buah buah ini tidak mengeluarkan bau saat telah busuk"jawab Arthur menoleh pada Nevan
"pikiran kamu aneh thur"Nevan menggaruk kepalanya heran
"Arthur,Nevan!"Arthur juga Negan menoleh kebelakang mendapati salah satu teman mereka yang lain nya,Caiden Javas Arnawama dan Cakara Kairav Pramayoga
Panggil saja Javas dan Kai,mereka ini sudah layaknya anak kembar walau gaya rambutnya beda sulit membedakan mereka
"Wira mana?"tanya Nevan menatap dua serangkai di depan nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Abisatya Sadajiwa Nirwana
AdventureSemua orang pasti memiliki triasihnya masing masing,begitu juga dengan 6 pemuda berusia 15 tahun yang masih menduduki bangku sekolah menengah pertama ini,mereka memiliki triasih yang berbeda beda namun tujuan yang sama yaitu sukses Terlalu terobsesi...