Eve yang tersadar saat pria itu melepaskan feromon nya melihat ke arah Sou yang wajahnya merah dengan nafas berat. Sedikit panik Eve buru-buru menakup wajah Sou dan memeluknya agar Sou tidak menciumnya lebih lama, kalau tidak masalah akan bertambah.
"KELUAR!"
Di koridor Eve bersama pria itu berjarak tidak terlalu jauh berdiri berhadapan dikelilingi banyak siswa/siswi yang menonton mereka.
"Gw so-"
Belum sempat pria itu berbicara Eve lebih dahulu meninju pipi pria itu dengan kuat membuatnya terjatuh."Banyak omong."
Ucap Eve merapikan kerahnya"Persetan.."
Pria itu mengusap pipinya.
Eve melepas kan feromonnya membuat pria itu tidak bisa berdiri.'Sial, feromon nya kuat.'
Batinnya."Gw gatau, gua ga peduli soal cewe lu apalah itu."
"Tapi cewe lu ninggalin feromon nya di seragam gw."
Kesal Eve."Kalo lu udah ngerti, pergi jangan coba-coba balik!"
Ucap Eve meninggalkan pria itu."Berapa kali gw kasih tau gausah balik kesini sor? Simpan kata-kata lu, lu udah kalah."
Ucap Mafu dengan seringai bersandar di pintu melipat kedua tangannya.Pria yang di panggil 'sor' itu menatap ke arah Mafu.
"Lu ga ngerti? Gw ngelakuin ini buat cewe itu dasar feromon ikan.""DIEM LU!"
"Oh lu mau ribut ya-"
Kalimat yang di ucapkan pria itu terpotong, tiba tiba pandangannya buram terhuyung.'Kok feromon gw rasanya..'
Batinnya."Eh, lu gapapa?" ucap Mafu memapah badannya.
"Gausah sentuh gw!" ucap pria itu menepis tangan Mafu dan pergi dengan semburat kemerahan di pipinya.
Di dalam kelas Sou berdiri di balik jendela memandangi koridor yang mulai kembali sepi.
"Sou, udah mendingan?"
Tanya Eve yang tiba-tiba berdiri di samping nya."Boleh ga?" Eve mendekatkan jarak wajah keduanya hingga 1 inci.
"Bau nya masih keciuman tapi ga terlalu serius, kamu ga heat juga untungnya." Ucap Eve mengendus ceruk leher Sou.
Sou yang terkejut oleh perlakuan Eve yang tiba-tiba, reflek menjauh wajah nya merah padam.
"Maa-makasih buat tadi".
Ucap Sou gelagapan."Jadi gimana kamu bakal berterima kasih? Bilang aja, aku gaperlu minuman atau yang lain".
"Emm.."
"Besok turnamen olahraga, sorakin aku."
"Hah?"
"Ga cukup?"
"Kenapa ga yang lain..?"
"Sou-chan~"
Ucap Eve tiba-tiba memeluk Sou erat menenggelamkan wajahnya dibahu Sou, membuat wajah empunya memerah."Sou wangi banget~"
"Menurutmu wangi vanila sama jeruk cocok kan?"
"Jadi, gimana?" ucap Eve melepaskan pelukannya dengan senyum tipis.
"Hm?"
Sou yang kebingungan menatap Eve dengan wajahnya yang terlihat menggemaskan."Bodoh".
Eve terkekeh mem-pat pucuk surai Sou dan meninggalkannya.Sou yang di perlakukan seperti itu sama sekali tidak konek dan diam tenggelam dalam pikirannya sendiri.
![](https://img.wattpad.com/cover/319252350-288-k69575.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[BL]Insieme DISCONTINUED
Teen FictionDia anak yang sangat lembut dan imut, tapi.. [Utaite Fanfiction] Pair : EveSou, MfSr, LuzAma, RisSiru Credit art : @fuyu_koke(twt) [Revisi 07/07/2023]