12 : season 2

1.2K 54 4
                                    



"BIBU BIBU!! AYO BURUAN TELAT!"

"ADUH LE SABAR BIBU JUGA LAGI NYIAPIN BEKAL BUAT AYAH MU"

"BIBUI!"

yah seperti ini lah pagi hari di keluarga kecil Lee ini, renjun yang sejak dari awal memang
Masih bersekolah walaupun statusnya sekarang adalah seorang istri. Para warga sekolah pun belum mengetahuinya hanya saja mereka tahu tentang chenle yang menjadi anak renjun.

Mereka berdua sampai di sekolah tempat waktu, iya tepat gerbang di tutup tepatnya.

"yah gimana le ini le"

"lele juga bingung bu"

Saat chenle sedang melamun memikirkan bagaimana caranya agar bisa masuk, ia melihat jisung yang sedang berjalan di dekat gerbang.

"JISUNG!" chenle meneriaki jisung, jisung pun menengok guna melihat siapa yang memanggil.

"loh chenle sama kak renjun kan?" jisung pun menghampiri mereka berdua.

"jisung jisung bantu kita plis, bukain gerbangnya" bujuk renjun.

"jisung tolong, ini gara gara ayah! Ayo jisung plis" jisung bingung harus apa..

"lewat belakang, jangan di sini ada cctv" bisik jisung.

Renjun dan chenle pun akhirnya bisa masuk sekolah dengan di bantu jisung lewat gerbang belakang, benar benar gara gara Jeno! Iya Jeno susah bangun tadi pagi jadi renjun kesusahan dan akhirnya telat.

di kantor muka Jeno benar benar ditekuk lemas karena kena marah istri tercintanya. Mark yang dari tadi menemani Jeno pun heran.

"kenapa Lo? Lagi berantem sama renjun?" Jeno mengangguk "pantes muka Lo kusut banget kek baju belom disetrika"

"berantem kenapa Lo?"

"gue bangun telat, terus kayaknya renjun sama chenle telat ke sekolah. Nanti kalo gue gak dapet jatah gimane"

"yaelah gue kira apaan, dah dah kerja kerja!"

••••

"kusut banget tu muka Napa?" tanya deawi pada renjun dan chenle yang sedang duduk di kursi kantin.

"buju buset emak anak sama aje kaga dijawab gue" akhirnya deawi memutuskan duduk di bangku dekat renjun. Setelahnya Haechan dan hyunjin pun datang.

"nape sih wi" hyunjin bertanya tanya kenapa deawi mukanya kesal begitu.

"noh liat, temen lu" deawi menunjuk renjun dan chenle.

"anjing, lu berdua Napa dah kusut bener" hyunjin bertanya namun sama saja tidak dijawab.

"lo berdua kenapa?" sekarang giliran Haechan yang bertanya.

"gue kesel sama ayah, gara gara ayah tuh kita telat! Sebel gue"

"yaelah cil gue kira paan" Haechan pun ikut duduk bergabung mereka.

"pantesan Reina pergi, gak betah kali ya sama mas jeno"

"omongan Lo anjir dijaga ren" ucap bersamaan Haechan, deawi dan hyunjin.

"ih tapi iya juga ya, apa mama dulu gitu ya?"

"gak le papi Lo bercanda doang itu" jujur saja renjun saat ini dalam fase capek capeknya renjun tidak ingin ada barang sedikit pun masalah di hidupnya. Iya dulu menyutujui lamaran Jeno juga karna ayah yuta.

Renjun ingin rasanya kembali ke masa lalu, untuk membatalkan lamaran Jeno. Namun itu mustahil di dunia ini tidak ada yang seperti itu.

"Reina tolong aku, aku ga sanggup kita tukeran tempat aja gimana?" batin renjun di dalam lamunannya.

Proof of a widower's love (norenle)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang