Reinkarnasi(ZeeNunew)

20

Zee baru saja tiba di ruangan nya, ketika ia ingin duduk tiba tiba Foei masuk ke dalam ruangan nya.

"Kho thod khun saya mengganggu" ujar Foei sopan

"Kenapa foei?" Tanya Zee dan duduk di kursi nya

"Ada masalah di perusahaan yang ada di china khun, ini" Foei memperlihatkan sebuah Tab kepada Zee. Sembari menjelaskan masalah yang terjadi.

"Kenapa ini bisa terjadi Foei?" Tanya Zee dingin

"Begini khun, seperti nya ada yang bermain curang. Sehingga mereka mesabotasi produk di gudang utama. Tidak hanya itu, mereka juga mencelakai beberapa teknisi gudang khun"

"Bagaimana dengan orang orang kepercayaan saya di sana?" Tanya Zee lagi

"Begini khun, bukan menuduh tapi di lihat dari semua kejadian ini seperti nya ini ada kaitan nya dengan dia. Saat masalah ini terjadi, bukan nya menyelesaikan masalah tersebut, dia malah sibuk memecat manager yang berusaha mengusut kasus ini."

"Satu lagi khun, seperti nya dia tidak sendiri. Ada komplotan nya, bahkan juga menyebar di perusahaan kita yang di sini"

"Bagaimana kamu bisa berfikir begitu Foei?"

"Ini khun" Foei kembali memperlihatkan beberapa bukti orang orang tersebut bertemu secara sembunyi sembunyi

"Gerak gerik mereka cukup mencurigakan" Ujar Foei lagi

"Ternyata ada yang ingin bermain main dengan saya ternyata" ujar Zee dengan Smirk andalan nya

"Foei siapkan Jet pribadi untuk saya, hari ini kita akan terbang ke cina."

"Khab khun" Kemudian Foei undur diri dari sana.

Setelah kepergian Foei, Zee menelfon Max

Tuuuttt,,,tuuuuttt,
Klik,,,,

"Khab Zee"

"Max aku butuh bantuan kamu sekarang"

"Ada apa Zee?" Tanya Max khawatir

"Aku tidak bisa menjelaskan nya secara rinci, tapi aku minta kamu meretas semua informasi karyawan cabang perusahaan aku di bangkok. Jika kamu menemukan kejanggalan atau hal yang aneh, telfon anak buah aku. Perintahkan mereka untuk menyeret orang orang tersebut ke markas kita" perintah Zee

"Khab, tapi kenapa kamu seperti terburu buru gitu?"

"Aku akan ke china sekarang Max, perusahaan aku yang di sana ada yang mesabotase produk nya. Sehingga perusahaan anjlok, dan komplotan nya menyebar di seluruh cabang perusahaan aku di bangkok"

"Apa? Baiklah. Kamu hati hati, yang di sini biar aku tangani"

"Tapi kamu ngk lagi sibuk kan?"

"Ngk, pekerjaan aku aman"

"Bagus, sekalian kamu ke kantor aku ya"

"Ok"

"Bisa kan secepat nya, aku kasih satu jam apa cukup buat kamu meretas semua nya?"

"Kamu tenang saja Zee, hanya butuh tiga puluh menit semua informasi tentang mereka akan terkumpul sama kamu"

"Bagus, kamu memang bisa di andalkan Max"

"Hhhhmm iya lah" jawab Max sombong

"Dah ya, aku tutup. Khop kun na Max"

"Hhmm kamu hati hati, ingat kabari orang orang di rumah dulu"

"Khabbb"

Selesai menelfon dengan Max, Zee lanjut menelfon Gulf.

"Khab Zee, kenapa?"