81

1.7K 166 22
                                    

"Morning baby" Sapa Zee kepada Nunu

"Morning hia" Balas Nunu dengan senyum manis nya

"Morning kiss nya mana sayang?" Tanya Zee dengan nada yang lembut

"Cup~~" Nunew mengecup bibir suami nya pelan. Niat Nunew hanya ingin sekedar menempel, tapi bukan Zee nama nya jika tidak bisa memanfaatkan  keadaan. Saat Nunew hendak menarik wajah nya dari wajah Zee, dengan cepat Zee menahan tengkuk Nunu. Dia mulai menggerakan bibir nya di atas bibir Nunu. Terjadi lah ciuman yang begitu panas antara Zee dan Nunu. Zee begitu sangat menikmati bibir Nunew, dia menyesap nya dengan kuat. Menghisap bibir atas dan bibir bawah istri nya dengan rakus. Tidak hanya itu, Zee juga mengaduk aduk mulut Nunu dengan lidah nya.

"Eughhh aahhh"Desah Nunew di sela ciuman mereka

Ciuman diantara mereka terus berlanjut, baik Zee dan Nunew tidak ada yang ingin menyudahai kegiatan mereka. Sampai pada akhir nya, tiba tiba pintu kamar mereka di buka dengan paksa. Zee dan Nunew cepat cepat memisahkan diri.

"Dad, mom"panggil Sunoo

"Ah eh ke_kenapa sayang?" Tanya Nunu gugup. Mereka hampir saja kepergok berciuman oleh Sunoo. Hal itu tentu membuat Nunu malu, di tambah lagi Sunoo masih kecil. Itu bisa merusak otak anak nya.

"Kalian habis ngapaian?"tanya Sunoo polos

"Ah itu hhhmmm mommy lagi bantuin daddy, tadi mata nya kelilipan. Chai, kelilipan" jawab Nunew gugup

"Sungguh?" Tanya Sunoo

"Chai sayang, tanya saja pada daddy"ujar Nunu. Dia melihat kearah Zee dengan tatapan yang tajam. Seolah mengisyaratakan Zee untuk membenarkan perkataan nya.

"Benar sayang, mommy tadi membantu daddy"

"Hhmmm terus kenapa kalian lama sekali, Sunoo sudah laper." Ujar nya cemberut

"Ah kho thod sayang, kamu pasti lapar. Ya sudah ayo kita ke bawah."

"Ayo mom" ajak Sunoo

"Hia cepat nyusul ya" ujar Nunu

"Ok baby" jawab Zee

Sunoo dan Nunew berjalan duluan kebawah, sementara Zee menyiapkan keperluan nya baru menyusul Nunew dan Sunoo kebawah.

Skip.

"Sunoo hari ini ikut siapa?" Tanya Nunew lagi

"Ikut daddy lagi"

"Lagi?" Tanya Nunu memastikan

"Chai mom"

"Ya sudah, tapi mommy tidak bisa ke sana siang ini."

"Hhmm biar aku dan Sunoo yang ke sana baby." Jawab Zee

"Ok, ya sudah kalian hati hati ya"

"Chai, kamu juga hati hati baby"

"Hhmmm" Angguk Nunu

****

Tok,,tok,,

"Masuk" perintah Zee

Clek,,

"Ada apa Foei?" Tanya Zee

"Saat nya meeting khun"

"Ok kamu duluan lah ke sana, jangan lupa bawa semua berkas yang di perlukan saat meeting"

"Khab, kalau begitu saya permisi"

"Hhmmmm"

"Baby"panggil Zee kepada Sunoo yang asyik menggambar di kertas yang diberikan oleh Zee

"Khab dad, kenapa?" Tanya Sunoo meletakan alat tulis nya lalu melihat kearah Zee

"Daddy mau meeting sayang. Ayo kamu harus ikut, daddy ngk mungkin ninggalin kamu sendirian di sini"

"Ok dad, apa ini boleh Sunoo bawa?"

"Boleh sayang, sini daddy bantu membawa nya"

"Ah chai, khop kun na dad"

"Mai pen rai baby. Ayo" Zee dan Sunoo berjalan meninggalkan ruangan nya dan berjalan menuju ruangan meeting yang berada di lantai paling atas.

Setiba nya Zee di sana, semua orang telah berkumpul. Zee berjalan masuk dan duduk di kursi nya.

"Foei ambilkan satu kursi buat anak saya"perintah Zee

"Khab khun" Foei mengambil kursi yang ada di sudut ruangan tersebut dan meletakan nya tepat di samping Zee

"Khop kun krap"

"Mai pen rai khun"

"Sayang duduk di sini ya"

"Ok dad" jawab Sunoo patuh

Zee mulai acara meeting nya, cukup lama mereka meeting. Banyak hal yang mereka bahas, untung saja Sunoo tidak terpengaruh sedikitpun dengan suasana di sekitar nya. Dia tetap asyik dengan gambar nya. Bahkan dia tidak mengganggu kegiatan daddy nya.

Sampai suatu keadaan yang membuat Sunoo tidak suka. Ada satu wanita yang berusaha menggoda daddy nya, dan Sunoo tidak suka itu. Sunoo yakin wanita itu memiliki niat lain kepada daddy nya

"Jangan dekat dekat daddy Sunoo" ujar nya dingin dan lantang. Sehingga semua  mengalihkan pandangan nya kearah Sunoo.

"Ada apa baby?" Tanya Zee lembut

"Daddy, Sunoo tidak suka jika daddy dekat dekat dengan dia" tunjuk Sunoo kepada seorang wanita. Dia adalah salah satu perwakilan dari perusahaan cabang. Memang pakaian nya sangat mencolok dan terkesan tidak sopan.

"Sial anak ini, kenapa dia tau maksud aku" batin wanita itu

"Baby dia hanya memperlihatkan dokumen kepada daddy" ujar Zee lembut

"Tetap saja Sunoo tidak suka, jangan dekat dekat dengan nya dad. Atau Sunoo tidak mau bicara lagi dengan daddy" ancam Sunoo

"Ok, ok, ok baby" jawab Zee mengalah

"Foei kamu tangani setiap dokumen yang akan mereka perlihatkan kepada saya. Jangan biarkan mereka mendekat ke sini, khao jai mai" bisik Zee kepada Foei

"Khab khun"

Meeting kembali berlangsung setelah Zee berhasil membujuk anak nya.

Skip.

"Dad" panggil Sunoo

"Iya sayang"

"Daddy tidak boleh dekat dekat dengan wanita lain selain mommy"

"Siap kapten"

"Awas kalo daddy nakal, Sunoo akan cari daddy baru"

"Jangan dong sayang"

"Maka nya daddy jangan nakal"

"Khab sayang, lagian daddy tidak nakal kok"

"Tapi mereka yang nakal sama daddy"

"Berarti bukan salah daddy"

"Daddy" pekik Sunoo kesal

"Becanda sayang, daddy tidak akan nakal. Karena daddy hanya punya kalian, punya kamu dan mommy"

"Itu baru benar, ayo kita ke tempat mommy"

"Hhmm ok, ayok baby" Zee dan Sunoo berjalan keluar dari ruangan nya.

Next,,

Reinkarnasi(ZeeNunew)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang