Teman Baru

14 4 0
                                    

Akhirnya reha menginjak SeKolah Menengah Pertama setelah lulus dari seragam merah putih yaitu Sekolah Dasar.

Tetapi kedua orangtua nya memaksa untuk masuk ke sekolah normal.

Seperti yang pernah dikatakan oleh Areha bahwa ia menang berbeda bukan seperti mereka uang bisa berjalan

Sedangkan Areha? Berbeda

Walaupun berbeda dengan anak-anak lainnya tetapi ia mencoba berbaur dengan yang lain.

💜💜💜

Sesampainya di ruag Tata Usaha.

Aeeha membanikan diri mengetuk pintu ruangan 'assalammualaikum pak permisi'. Ujar areha

'Iya silahkan masuk'. Ucap bapak yang berada di dalam.

Click. Suara pintu terbuka

'Kamu murid baru ya?'. Tanyanya yang ternyata bapak itu di name tag nya bernama satria.

Areha pun spontan menjawab 'iyaa pak betul saya murid baru disini'.

Tak lama kemudian kak Harto memberikan berkas-bsrkas yang dibutuhkan.

'Silahkan duduk dulu pak Harto, Saya akan  melihat berkasnya dahulu'. Ujarnya pak Satria

'Setelah saya periksa semuanya lengkap tidak ada yang kurang satupun'. Ujar pak satria

Tok
Tok
Tok

Tiba-tiba ada seseorang masuk ke ruangan Tata Usaha.

'Iyaa silahkan masuk'. Pak satria mempersilahkan orang tersebut untuk masuk.

'Apakah bapak memanggil saya?'. Ujar orang itu

'Iya nak bapak yang memanggil mu, Tolong antarkan areha ke wali kelasnya'. Ujar pak satria.

Mari saya bantu dorong untuk ke kelasnya'. Ujar orang itu.

Areha pun hanya  tersenyum sebagai jawaban karena malu.

Orang itu juga sama membalas senyuman saja.

💜💜💜


Setelah sampai ke kelas

Tok
Tok
Tok

'Mohon maaf ibu saya mengganggu waktunya, Saya mau ngantar murid baru'. Ujarnya

'Oh ya nak silahkan  masuk saja'.  Ujar ibu partini

Areha pun masuk ke kelas nya.

'Terima kasih telah mengantarkan Nak Areha. nak, Kamu boleh kembali duduk di tempat mu'

Setelah orang itu kembali

'Dan kamu silahkan perkenalkan dirimu kepada teman-teman mu'

Ibu  partini mempersilahkan ku untuk memperkenalkan diri.

'Assalammualaikum halo semua perkenalkan nama saya Areha Shabira Hasna, panggil saya sesuka hati kalian ya'. Ujarku

'Baik anak-anak sesi perkenalan nya sudah dulu ya'. Ujar bu partini.

'Nak tolong antarkan reha ke mejanya'. Suruh bu partini.

Dengan orang yang sama ia ingin membantuku.

Smiling Together With Girl Cerebral PalsyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang