'Iyaa ini saya'. Ujar laki-laki itu
Membuat Areha terkejut di depannya ada laki-laki yang tak ia kenal berani menghampirinya.
'Kak lebih baik berdiri deh dari pada kakak jongkok terus kan capek'. Ujarku.
Namun laki-laki itu tak kunjung bangkit
Dia membalas dengan senyuman lalu meraih kedua tangan ku.
Membuatku mengernyit kebingungan atas sikap nya.
'Kak kok tau ada Areha disini?'. Tanyanya.
'Iya lah kan aku penggemar kamu'. Jawabnya
Inilah yang membuat areha aneh pasalnya di dalam kelas tadi tidak ada laki-laki itu.
'Ya sudah duduk yuk dengan yang lain' ujarnya.
Ng.. Gak mau takut'. Ujarnya dengan nada sedikit ketakutan.
Affandra yang memahami hal itu karena ketakutan nya, Membuat dirinya harus memberi tatapan tajam sebagai tanda jika areba merasa takut pada teman-teman nya.
💜💜💜
Ketika laki-laki itu mencoba memposisikan kursi roda areha agar dekat dengan meja makan supaya mempermudah areha untuk makan ia bertanya 'udah sesuai belum posisinya?'. Dengan suara khasnya
Areha pun hanya mengangguk sebagai jawaban.
'Sebentar ya saya ambil kursi buat saya supaya bisa duduk'. Izinnya.
'Iyaa silahkan kak'. Ujarku.
Laki-laki itu telah menghilang dari hadapannya, Tiba-tiba ada yang datang 'permisi neng mau antar pesanan'. Ujar keduanya.
'Eh iyaa maaf saya lupa memberitahu tempatnya'. Ujarku merasa bersalah.
Namun kedua penjual tersebut tersenyum sebagai jawaban bahwa dirinya tidak bersalah setelah itu pergi meninggalkan nya
💜💜💜
10 Menit kemudian
'Maaf ya saya sedikit telat ada temen saya yang mau ikut sekalian ambil kursi buat kita duduk bersama' ujarnya affandra dengan jelas.
Areha tersenyum ia menyukai affandra yang memiliki kelembutan pada saat menjelaskan sesuatu atau sentuhan lembut dari sosok affandra.
Namun saat affandra menjelaskan ada orang yang memperhatikan dirinya Terus menerus mungkin ia ingin bertanya tapi malu.
Affandra yang sedang melirik Areha pun kini ikut mengalihkan pandangan nya mengikuti ekor mata nya Areha.
Dan Ternyata ia adalah Ali Hilman Kaaf seorang pemuda yaitu sahabatnya, Affandra ini menatap sahabatnya yang dingin dan terlihat cuek. Dibuat Bingung bukan?
'Woy lo kenapa deh ngeliatin Areha nya gitu banget'. Ujar Affandra kepada sahabatnya.
Akan tetapi temannya masih setia memandangi dirinya.
'Ekhem biasa aja pak liatin areha nya'. Ledek affandra
'Kak dari pada ngeliatin saya sambil berdiri kan capek lebih baik duduk terus makan'
Seketika lamunan itu langsung berubah menjadi aura yang mencekam alias sifat lebih dinginnya kembali.
Seorang Ali Hilman Kaaf memilih menuruti perkataan Areha yang menyuruh dirinya untuk duduk tanpa menjawab sepatah kata apapun, Sedangkan teman affandra hanya memandang 2 sejoli ini.
Affandra yang merasa diabaikan oleh temannya merasa dongkol karena selama ini yang ia anggap sebagai sahabat tak pernah melihat bersama pasangannya.
Terlihat sangat aneh? Ya namun nyata
'Ekhem aku laper nih areha'. Keluhnya Affandra.
'Oh iyaa udah kita sambil makan aja ngobrolnya'. Ujar Areha.
💜💜💜
'Areha mohon Maaf sebelumnya kok kamu berada di atas kursi roda'. Tanya Affandra.
Areha bingung mau jawab apa tapi ia harus menjelaskan ini semua.
'Jadi gini kak sebenarnya saya terlahir istimewa'. Areha memberi jeda pembicaraannya
Affandra bingung apa yang dimaksud oleh Areha.
'Maksud nya gimana?'. Tanya nya affandra dengan lemah lembut.
'Oke maksud saya, Saya terkena Lumpuh otak tapi bukan berarti bodoh yang saya maksud adalah merupakan suatu kondisi terdapat kerusakan jaringan otak yang irreversible dan tidak progresif. Kondisi ini merupakan gangguan yang dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk bergerak dan menjaga keseimbangan dan postur' dan ini bisa terjadi sebelum atau sesudah kelahiran'. Jelas nya Areha.
Semua orang yang bersama Areha saat ini mendadak menghampiri dirinya setelah tau apa yang di deritanya mereka memberikan pelukan yang begitu hangat.
'Maafin kita Areha kita semua gak tau, bagaimana kalau kita sekarang menjadi sahabat? '. Ujar Affandra
Semua teman teman Affandra mengangguk tanda setuju dan kembali memberikan pelukan kepada Areha Shabira Hasna.
'Oh iyaa sampai lupa kita kenalan sama kamu, Nama saya Affandra Luzman Nassir Sebelah kamu ada Ali Hilman Kaaf dan sebelah saya ada Muhammad Ghilman Firdaus'. Ujar Affandra
'Iya kak nama Saya Areha Shabira Hasna'. Ujar ku.
Mereka memberikan seulas senyuman sebagai jawaban.
'Ya rabb TerimaKasih'. Batinnya Areha.
Bersambung
Hey readers maaf author sengaja menghIlang
I love you yang udah baca dan vote💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Smiling Together With Girl Cerebral Palsy
Ficção AdolescenteDia adalah Areha Shabira Hasna usia 15 tahun ia lahir dengan berkebutuhan khusus berbeda dengan anak anak lainnya. Apakah dia akan hidup bahagia atau sebaliknya? Harus wafat karena sakit yang di deritanya? Penasaran kan? Baca yuk