01-SHR: [M L]

166 20 2
                                    

Baekhyun memiliki lima kakak laki laki dan dua adik laki laki. Mereka sangat menyayangi Baekhyun, terutama Joon Ki dan Hong Jong Hyun.

Kedua adiknya juga sangat menyayangi Baekhyun dan tentu saja sangat posesif pada hyungnya ini. Walaupun Baekhyun hyungnya Jisoo dan Joo Hyuk namun jika di bandingkan dengan Baekhyun kedua adiknya ini lebih terlihat dewasa dan manly.

Baekhyun namja yang imut, dia memiliki sifat yang ceria dan kekanakkan, senyuman yang manis dan postur tubuh yang mungil. Wajar jika hyungnya dan kedua adiknya sangat menjaga Baekhyun.

"Hyung aku tidak mengizinkan mu untuk pergi sendiri di cuaca yang sedingin ini", ucap Jisoo dengan tatapan yang tajam mengarah ke Baekhyun.

Namja mungil itu merajuk dengan mempoutkan bibir nya seperti bebek, " ya sudah aku tidak jadi pergi, menyebalkan ", ucap Baekhyun dengan menghentakkan kakinya kemudian ia melangkah pergi menuju kamarnya meninggalkan semua saudaranya.

Namja mungil itu merajuk dengan mempoutkan bibir nya seperti bebek, " ya sudah aku tidak jadi pergi, menyebalkan ", ucap Baekhyun dengan menghentakkan kakinya kemudian ia melangkah pergi menuju kamarnya meninggalkan semua saudaranya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Joon Ki berjalan pelan ke arah kamar Baekhyun yang bercorak strawberry. Di saat saudaranya yang lain memilih warna gelap maka tidak dengan Baekhyun. Namja itu memilih dekorasi berwarna pink, dengan hiasan dinding berbentuk strawberry dan anjing kecil, Mongryeong.

" buntelan kapas mongryeong, ayo bangun hyung ada kejutan untuk mu", bisik Joon Ki dengan tersenyum.

Wajar jika mereka sangat memanjakan Baekhyun, namja itu memiliki tubuh yang lemah walaupun Baekhyun ahli dalam hapkido. Sedikit saja terkena hawa dingin maka Baekhyun akan demam, meminum alkohol membuat Baekhyun pingsan karena tak tahan. Lagi pula kedua orang tua mereka sangat memanjakan Baekhyun, namja mungil ini sedikit istimewa.

"Hyung berbohong", gumam Baekhyun di balik selimut tebalnya yang berbentuk Playing Squirell, tupai terbang yang berwarna coklat muda.

" tidak, Ha Neul hyung juga punya kejutan, kau yakin tak mau?", goda Joon Ki dengan menyeringai.

Namja itu menyibak selimut dengan cepat. Rambut berwarna merah muda itu terlihat berantakkan namun semakin membuat Baekhyun terlihat imut, bahkan Joon Ki saja gemas bukan main.

Dengan pelan Baekhyun bangun dari tidurnya, mengikuti Joon Ki yang sekarang menggenggam tanganya berjalan menuju ruang tamu yang sekarang terdapat enam orang namja menatapnya dengan tersenyum.

"Kado?", tanya Baekhyun dengan menatap Joon Ki yang mengangguk.

" Saengil Chukaehamnida", ujar mereka bersamaan membuat Baekhyun melotot dengan tawa lebar di bibirnya kemudian ia berlari cepat menuju saudaranya yang lain.

"Woaaaahhhhh,, kado yang banyak", ucap Baekhyun dengan memilih milih beberapa kado yang berserakkan dimeja, "terima kasih semuanya, aku sayang kalian", ucap Baekhyun dengan memeluk saudaranya.

Tak berapa lama tiga orang namja datang dengan berjalan cepat dan tak lupa adu mulut membuat ruangan menjadi semakin ramai.

" diamlah Jung, kau tak usah mendorong ku", kesal Eunwoo pada Jaehyun yang terlihat mendorongnya.

"Bisakah kalian berdua diam?", ucap Choi Minho yang menatap mereka tajam.

Jaehyun mendengus, " aku tak bisa, kado ku harus yang pertama di buka oleh Baekhyun ", ujar Jaehyun dengan berlari mendekati Baekhyun dan saudaranya yang memutar kedua mata mereka malas.

"Baekhyun Byun ini kado untuk mu semoga kau suka", ucap Jaehyun dengan senyum manis di bibirnya membuat kedua dimple itu terlihat. Memang Jaehyun ini sangat suka sekali menempel pada Baekhyun bahkan ia ingin bergabung dengan Baekhyun di Less musik.

"Terima kasih", ucap Baekhyun dengan senyum yang sangat manis.

" cih sok manis", ucap Minho pada Jaehyun yang sekarang terlihat mendelik tajam.

Eunwoo dengan tenang memberikan kadonya pada Baekhyun, "ini untuk mu, walau tak terlalu mewah tapi ini cukup untuk menghilangkan rasa bosan mu", ucap Eunwoo dengan bijak. Namja tampan bak pangeran negeri kayangan ini, pernah satu kelompok saat mereka berkemah.

Eunwoo belok? Tidak tidak, Eunwoo menganggap Baekhyun seorang adik kecil yang imut, jadi jangan katakan jika Eunwoo adalah Gay.

" ahh terima kasih, aku akan membukanya nanti", ucap Baekhyun pelan.

Choi Minho mendekati Baekhyun, memberi sebuah kunci dengan mainan berbentuk strawberry yang lucu, "kau bisa melihat kado mu di luar".

" woaahhh terima kasih hyung", Baekhyun meneluk Minho erat namun belum lama Hong Jong Hyun menarik tubuh mungil Baekhyun agar menjauh dari Minho.

"Dia licik Baekhyun, kau tak boleh memeluknya sembarangan", ucapan Hong Jong Hyun membuat Minho mendengus sebal.

Setelahnya mereka merayakan ulang tahun Baekhyun dengan meriah walaupun tanpa kehadiran kedua orang tua mereka yang sibuk mengurus bisnisnya.

******

Joon Ki berjalan cepat ke arah kamar Baekhyun. Dia mendapat panggilan dari Jisoo jika adiknya sakit dan bergegas pergi meninggalkan meeting yang sedang berlangsung.

Disana Baekhyun terbaring dengan kompres di keningnya sedangkan Jisoo dan Nam Joo Hyuk yang terlihat duduk di pinggir ranjang.

" kemana Ha Neul dan Jong Hyun?", tanya Joon Ki pada kedua adiknya.

"Mereka sedang dalam perjalanan hyung, Sun Woo hyung juga akan pulang dari jepang", jelas Jisoo yang mendapat anggukan dari Nam Joo Hyuk.

" San Ho hyung tak bisa kembali hyung, perusahan di Austria sedang dalam masalah besar", Nam Joo Hyuk menatap ponselnya yang mendapat pesan dari San Ho.

Joon Ki terlihat khawatir sekali, adiknya ini memang mempunyai imun tubuh tak seperti saudaranya yang lain. Kedua orang tuanya sangat khawatir namun Joon Ki mencoba menenangkan keduanya.

"Kau sudah memanggil Suho?".

" sudah hyung, sebentar lagi akan datang", ucap Jisoo. Ya Suho adalah dokter terbaik yang ada di Seoul dan juga dokter pribadi Baekhyun.

Tak lama suara langkah kaki membuat mereka menoleh, itu Ha Neul dan Hong Jong Hyun yang terlihat raut khawatir di wajah mereka berdua.

"Bagaimana?", tanya Ha Neul pada mereka.

" semoga dia baik baik saja", ucap Joon Ki dengan mengelus pipi chubby Baekhyun.

Tak butuh waktu lama Suho datang dan segera memeriksa Baekhyun yang tertidur, suara berisik tak membuat namja mungil itu terusik.

"Ck, dia hanya demam biasa, dan kalian dengan seenaknya membatalkan semua meeting dan menganggu operasi ku yang akan di laksanakan satu jam lagi", dengus Suho pada kelima kakak beradik itu.

Pernah sekali waktu itu, Baekhyun terjatuh dan hanya luka sedikit di lutut bocah itu, namun dengan tak berperasaan Hong Jong Hyun dan Joon Ki menyeretnya agar segera datang ke rumah dan membersihkan luka Baekhyun karena takut terinfeksi.

Benar benar keluarga yang aneh, bahkan saat itu Baekhyun tak merasakan sakit atau pun perih. Namun para hyung dan adiknya terlalu lebay hanya untuk sekecil luka saja.

" benar benar aneh", dengus Suho yang membuat kelima saudara itu meringis lebar.

Hei bagaimana tidak khawatir? Kalian kan tahu sendiri bagaimana Baekhyun? Namja mungil itu istimewa dari yang lainnya. Dia nampak lemah namun berusaha untuk tetap kuat, sikap itulah yang membuat saudara saudaranya sangat menyayangi Baekhyun.

Si Imut KesayanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang