Akhirnya aku kembali lagi kesini. Sudah 1 tahun lamanya aku harus tinggal di luar negeri karena pekerjaan ayahku.
Tahun lalu perusahaan keluargaku baru saja ekspansi ke Queensland Australia. Sehingga aku harus tinggal dan bersekolah disana.
Tapi kini, aku sudah kembali lagi ke Indonesia.
****
Aku keluar dari pintu rumahku dan masuk kedalam mobil. Mobil ini adalah milikku yang diberikan ayah ketika aku berumur 16 tahun. Tapi karena aku belum punya sim, jadi Pak Dery yang mengantarku kemanapun aku pergi dengan mobil ini.Pak Dery ini adalah supir pribadi keluargaku yang sudah bekerja di rumahku sejak aku masih TK.
"Sudah siap non?" Pak Dery melihat ke arahku dari kaca spion tengah.
"Sudah pak! ayuk kita berangkat supaya nggak telat" Jawabku.
Pak Dery mulai menjalankan mobil Tesla model S ini dan kami pun berangkat menuju sekolahku yang baru.
Saat ini aku terdaftar di SMA Rajawali sebagai murid kelas 2. Utung saja nilaiku bisa di transfer dari sekolah ku yang lama. Jika tidak, mungkin aku harus mengulang jadi kelas 1 lagi.
"Non ini nanti saya jemput jam berapa ya?" Tanya Pak Dery yang kembali menatapku dari kaca spion tengah.
"Hmm bentar yaa pak" Aku mengeluarkan ponselku untuk melihat pesan dari mamaku.
Di dalam pesan singkatnya, mama menuliskan jadwal yang hari ini harus ku jalani di sekolah. Mulai dari laporan ke ruang kepala sekolah saat pagi hari hingga waktunya pulang sekolah.
"Mungkin sekitar jam 4 pak." Jawabku dengan wajah yang masih terpaku pada layar ponsel.
"Okee non siap! Nanti saya stand by sekitar jam 4 disini ya." Pak Dery menunjuk kearah trotoar di seberang gerbang utama sekolah.
Ya, akhirnya aku sudah tiba di sekolah.
"Oke Pak Dery! nanti kalau aku pulangnya tidak sesuai jadwal, akan aku kabari lewat WA ya pak!" Jawab ku sebelum akhirnya mobilku berhenti dan aku keluar dari pintu mobil.
"Non, saya balik pulang ke rumah ya." Pak Dery membuka kaca sambil tersenyum.
"Iyaa pak!" Jawabku dan membalas dengan senyuman serta melambaikan tangan.
****
Aku berjalan memasuki bangunan sekolah. Terdapat tulisan "SMA RAJAWALI" tepat diatas gerbang masuk sekolahnya.Siswa yang lain terlihat menggunakan seragam dengan kemeja berwarna abu dan celana panjang/rok yang berwarna merah. Pada bagian kantong kemejanya juga terdapat logo burung rajawali dengan tulisan "SMA RAJAWALI" dibawahnya.
Aku terus berjalan dan memasuki gedung untuk mencari ruangan kepala sekolah.
Gedung sekolah ini sepertinya ada 4 lantai dari yang aku lihat. Ukuran gedungnya juga cukup besar. Mungkin luasannya mirip dengan lapangan Gelora Bung Karno.
"Permisi, mbak mau kemana ya? Biar saya bantu jika ada keperluan." Seorang pria yang mengenakan pakaian security menghampiriku.
"Oh! Saya mau cari ruang kepala sekolah pak." Jawabku dengan nada yang lembut dan sedikit menundukan kepala.
Mungkin karena aku tidak mengenakan seragam SMA Rajawali makanya security ini menghampiriku.
"Oh baik, mari saya antar." Jawab security.
Kami berjalan menyusuri lorong sekolah dan akhirnya sampai di ruangan kepala sekolah.
Security itu mengetuk pintu dan memasukan setengah badannya kedalam. Tak lama kemudian ia mempersilahkan aku untuk masuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
DARK WINGS
Teen FictionBagaimana jika sebenarnya ada makhluk selain manusia yang hidup di Bumi dan memiliki kekuatan yang dapat membunuh hanya dengan menyentuh korbannya? **** Luna adalah seorang siswa pindahan dari Australia yang juga anak seorang pemilik perusahaan terb...