my family forever {Selesai}

dapat

Flassback on

Pada pukul 10 viano dan viona keluar dari kelas nya, hari ini guru ada keperluan di luar jadi semua murid di pulangkan lebih awal. Ravin memberi tahu adik nya untuk menunggu di tempat tunggu antar jemput yang sudah di sediakan sekolah, tempat itu berada di samping gerbang sekolah

Setelah menelpon adiknya d a menyuruh  untuk menunggu, ravin segera ke ruangan OSIS karena dia ada rapat OSIS dan selesai pada pukul 11. Lebih tepatnya bukan rapat tapi dia meminta temanya untuk membantu melacak nomor yang di suruh oleh Revan

Kini sudah 1 jam ia berusaha melacak bersama teman nya. Sekarang ia sudah menemukan dimana orang yang mempunyai nomor tersebut. Ravin langsung mengambil ponsel nya untuk memberi tahu kalo ia sudah menemukan Di mana orang itu

" Halo dek"

" Halo bang, ravin udah nemuin dimana orang itu. Dia ada di gedung *****"

"Oke makasih Vin"

" Yoi bang"

Setelah menelpon Abang nya, ravin dan teman teman memutuskan untuk bubar.
Dan ravin segera menghampiri adik nya dan sudah menunggu nya sejak tadi, tak lupa ia ke parkiran dulu untuk mengambil mobil nya
.
.
.

Sedangkan viano dan viona tengah menunggu mas nya keluar, sebenarnya mereka ingin menaiki bus karena ingin cepat pulang. Tapi ayah dan bunda tidak mengijinkan mereka untuk menaiki Bus karena satu, sekolah itu jauh pasti capek, dua, bunda dan ayah tidak ingin terjadi apa apa terhadap anak kembar nya

" Kak, mas lama banget adek capek" ucap viano yang meletakkan kepalanya di pundak viona

" Sabar, bentar lagi juga keluar. Main hp aja gih biar ga bosen"

" Yaudah deh, tapi adek gini ya kepalanya capek"

" Iya"

" Kakak ga main hp?"

" Ga, kakak ga bawa"

" Oh yaudah sini, liat di hp adek bareng bareng kita sekrol tiktik"

" Kekeke~ yaudah sini" ucap viona lalu viano pun mengeluarkan ponsel nya lalu ia merapatkan tubuh nya agar bisa melihat ponsel nya, dan kelapa viano masih di pundak viona

Setelah cukup lama bermain ponsel, kini ada dua orang yang menghampiri mereka dan duduk di seblah mereka

" Lo adek nya Revan ya?" Tanya salah satu dari mereka

" Di tanya itu jawab woi"

" Lah, situ ngmng sama kita?" Tanya viano

" Iya lah, orang tinggal kalian doang yang ada di sini"

" Oh"

" Oh doang, Jawab kek"

" Jawab apa sih?!" Tanya viona ngegas

" Lo adik nya Revan bukan?"

" Iya" jawab viona

" Lo harus ikut kita"

" Idih sokab, siapa si Lo?!" Tanya viano ngegas, lalu ia mengangkat kepalanya dan menatap 2 orang itu

" Ngegas banget buset, mirip Revan sih. Ikut kita pokok nya"

" Heh Lo mau nyulik ya?",

" Iyalah cepetan"

" Heh! Kalian tuh goblok banget sih, kalo nyulik itu diem diem. Ini malah nyamperin kesini ngajak ngobrol lagi, heran gue"