7

42 7 0
                                    

HALO SEMUANYA SELAMAT MEMBACA DAN JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK 😉✨

ENJOYY😺

~~~

Di dapur

Aku sedang bertempur dengan alat masak yang ada di depan juga dengan bahan masakan yang seadanya di kulkas.

Dan akhirnya makanan pun jadi,dan malam hari ini aku memasak bakso cuanki yang menurutku sangat lezat.

"Harum banget masak apa sih"ucap Rara yang melihat aku berjalan membawa masakan ke ruang tengah.

"Masak bakso cuanki,tinggal ambil aja di dapur,wajan nya masih di atas kompor kali udah wajan nya simpen ke wastafel" ucapku kepada Rara juga Novi yang baru saja kelar bersih-bersih.

"Masak bakso cuanki,tinggal ambil aja di dapur,wajan nya masih di atas kompor kali udah wajan nya simpen ke wastafel" ucapku kepada Rara juga Novi yang baru saja kelar bersih-bersih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

                          By:pinterest

"Gila sih ini enak bener,pas juga mungkin gw lagi kelaperan"ucap Rara yang memakan nya di ruang tengah

"Iya bener" ucap Novi.

"Yaudah makan aja,tuh yang di wajan udah abis?" Tanyaku yang di angguki mereka berdua.

Setelah beres makan aku segera mencuci piring dan langsung menyusul Rara yang sudah pergi ke kamar duluan.

***

Pagi hari di sekolah

Aku,Rara dan Novi berjalan di depan koridor.

"Guys gw duluan mau ke kelas kak Reno dulu" ucap Novi yang di angguki aku dan Rara.

Di belokan koridor kita berpapasan sama pak Daniel,yah pak Daniel Putra Wijaya nama lengkapnya,tapi hari ini dia berpenampilan sangat berbeda dari biasanya yang hanya menggunakan baju olahraga.

Yah kali ini dia berpakaian 180° berubah dari penampilan biasanya dan di sana aku sangat syok karena yang aku lihat ini sangat lah berbeda dan menurut aku ini sangat-sangat tampan.

"Wah bapak ganteng banget hari ini"ucap Rara tiba-tiba yang langsung mendapat kebingungan dari pak Daniel.

"Iya pak dengan penampilan bapak kaya gini jadi merubah semuanya terutama ke ganteng an bapak jadi berkali lipat"jelas Rara yang mengerti dengan kerutan di dahi pak Daniel.

"Ouh ini kebetulan saya tidak ada jadwal hari ini jadi saya menggunakan baju seperti ini"jawabnya cepat

Aku yang dari tadi diam hanya melihat saja dan tiba-tiba jantung ku beredar dan meronta-ronta seperti ingin copot.

"Yaudah sana masuk nanti ke buru bel"ucap pak Daniel.

Aku dan Rara pun hanya mengangguk lalu salaman dan segera melangkahkan kaki ke kelas.

***

Sepulang dari sekolah pun aku langsung pulang dan berbaring di kasur,Rara dan Novi belum pulang karena harus kerja kelompok ke rumah Reina.

Salahkah aku mencintaimu ? [Guru Olahraga]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang